ASUHAN KEBIDANAN PADA NY. S MASA HAMIL SAMPAI DENGAN MASA NIFAS DAN KELUARGA BERENCANA DI PRAKTIK MANDIRI BIDAN SURYANI KECAMATAN MEDAN JOHOR TAHUN 2018

Abstract

RINGKASAN Berdasarkan Hasil Survei Penduduk Antar Sensus (SUPAS) tahun 2015 angka kematian ibu (AKI) sebesar 305 per 100.000 kelahiran hidup (KH). Penyebab utama kematian ibu adalah pendarahan yang kebanyakan pendarahan setelah melahirkan, hipertensi selama kehamilan yaitu pre-eklamsia dan eklamsia, sepsis atau infeksi. Tujuan Laporan Tugas Akhir (LTA) ini untuk memberikan asuhan secara continuity of care pada ibu hamil, bersalin, nifas, bayi baru lahir dan keluarga berencana dengan menggunakan pendekatan manajemen kebidanan yang menjadi sasaran dalam asuhan ini yaitu Ny.S yang memeriksakan kehamilannya di Praktik Mandiri Bidan Suryani. Metode asuhan yang digunakan dalam LTA ini adalah asuhan kebidanan secara continuity of care pada Ny. S berusia 27 tahun G1P0A0 di Praktik Mandiri Bidan Suryani Hasil yang didapatkan dari asuhan yang diberikan kepada Ny.S dari mulai hamil trimester III sampai KB adalah Ny.S melakukan pemeriksaan hamil sebanyak 3 kali selama melakukan pemeriksaan Ny.S tidak melakukan imunisasi TT, sehingga ANC belum sesuai standart 10 T. INC dari kala I sampai kala IV dilakukan sesuai dengan APN, kunjungan pada BBL dilakukan sebanyak 3 kali, dan kunjungan masa Nifas dilakukan sebanyak 3 kali, semua berjalan dengan normal tanpa adanya penyulit kemudian asuhan keluarga berencana Ny.S memilih KB alami (Metode Amenore Lactasi). Disimpulkan bahwa asuhan continuity of care yang diberikan kepada Ny.S belum sesuai standart 10 T. Diharapkan untuk mendukung pelayanan komprehensif sebaiknya ditempat pelayanan kesehatan, menerapkan asuhan continuity of care untuk dipantau keadaan klien dari kehamilan sampai dengan KB di lapangan dan masyarakat dalam membantu menurunkan AKI di Indonesia