ASUHAN KEBIDANAN PADA NY. J MASA HAMIL SAMPAI DENGAN PELAYANAN KELUARGA BERENCANA DI KLINIK BERSALIN DINA BROMO UJUNG TAHUN 2016

Abstract

RINGKASAN ASUHAN KEBIDANAN Continuity care adalah salah satu bentuk usaha yang digunakan untuk mengurangi AKI dan AKB di Indonesia. Dengan menerapkan sitem asuhan yang berkelanjutan ini, yaitu melalui pemeriksaan dan pemantauan Ibu selama proses kehamilan, bersalin, nifas, bayi baru lahir, dan KB, diharapkan dapat mengurangi AKI dan AKB. Penerapan asuhan kebidanan berkelanjutan ini telah diberikan penulis pada Ny J mulai masa hamil trimester III sampai dengan Keluarg Berencana (KB) di Klinik Bersalin Dina Bromo Ujung. Asuhan diberikan Pada Ny J hamil trimester III G4P3A0 usia kehamilan 36-38 minggu dilakukan secara continuity care mulai dari masa kehamilan ( kunjungan sampai 3 kali), persalinan, nifas ( kunjungan sebanyak 4 kali) , bayi baru lahir (Kunjungan sebanyak 3 kali) dan KB di klinik Bromo Ujung. Asuhan ini menunjukkkan bahwa kehamilan pada Ny J berlangsung dengan baik, tidak ada komplikasi, ibu tidak melakukan imunisasi TT dan pemeriksaan IMS. Usia kehamilan pada Ny J saat menjelang persalinan 38 minggu. Persalinan pada Ny J pada kala I sampai kala IV berjalan dengan baik. Tidak ada komplikasi atau kelainan pada bayi baru lahir dan untuk asuhan keluarga berencana Ibu memilih menggunakan implant sebagai alat kontrasepsi. Kesimpulan masa hamil sampai dengan penggunaaan alat kontrasepsi pasca melahirkan Ny J berlangsung dengan normal tidak ada ditemukan adanya komplikasi. Disarankan Kepada Petugas Kesehatankhususnya bidan untuk dapat menerapkan asuhan Continuity care ini di lapangan dan di masyarakat dalam membantu menurunkan Angka kematian Ibu dan Bayi di Indonesia.