Gambaran Pengetahuan Remaja Tentang HIV/AIDS Di SMA Kemala Bhayangkari 1 Medan Tahun 2013

Abstract

Abstrak

Menurut World Health Organization (WHO) jumlah HIV/AIDS di Indonesia berkisar 169.000 hingga 216.000 kasus. Di Sumatera Utara terdapat 6.430 kasus, diantaranya 537 kasus pada remaja. Hal ini salah satunya disebabkan kurangnya pengetahuan remaja tentang HIV/AIDS. Sesuai program Millenium Development Goals (MDGs) 2010-2015 ditargetkan 95% remaja sudah mengetahui penularan HIV/AIDS. Tujuan penelitian ini dilakukan untuk mengetahui gambaran pengetahuan remaja tentang HIV/AIDS di SMA Kemala Bhayangkari 1 Medan Tahun 2013. Penelitian ini bersifat deskriftif menggunakan data primer dengan alat bantu kuesioner. Populasi dalam penelitian ini adalah 248 orang dan sampel 71 responden yang dipilih dengan menggunakan metode Sistematic Random Sampling. Pengolahan data dilanjutkan dengan menganalisa data untuk mendapatkan distribusi frekuensi. Hasil dan pembahasan penelitian yang telah dilakukan dari 71 responden, diketahui bahwa remaja berpengetahuan kurang 22 responden (30,9%), untuk itu perlu ditingkatkan penyuluhan tentang HIV/AIDS agar mereka lebih mengerti dan mengetahui tentang HIV/AIDS. Dari pengertian HIV/AIDS ditemukan 27 responden berpengetahuan kurang (38,0%), hal ini menunjukkan bahwa sebagian besar remaja belum memiliki pengetahuan yang luas tentang pengertian HIV/AIDS. Pimpinan Kepala Sekolah sebaiknya memfasilitasi pengetahuan guru dengan pelatihan konseling kesehatan reproduksi remaja untuk meningkatkan wawasan pengetahuan dan skill guru yang dapat di aplikasikan bentuk penyuluhan pada siswa poliklinik sekolah.