Please use this identifier to cite or link to this item:
http://ecampus.poltekkes-medan.ac.id/xmlui/handle/123456789/2310
Full metadata record
DC Field | Value | Language |
---|---|---|
dc.contributor.author | SITEPU, JUJUREN | - |
dc.date.accessioned | 2020-05-13T03:35:15Z | - |
dc.date.available | 2020-05-13T03:35:15Z | - |
dc.date.issued | 2020-05-13 | - |
dc.identifier.issn | 2685-2764 | - |
dc.identifier.uri | http://poltekkes.aplikasi-akademik.com/xmlui/handle/123456789/2310 | - |
dc.description.abstract | Vitamin K merupakan salah satu zat gizi penting yang larut dalam lemak dan diberikan kepada bayi bar u lahir secara rutin untuk mencegah penyakit hemoragik atau Haemorrhagic disease of Newborn (HDN) . HDN adalah defisiensi faktor pe mbekuan yang tergantung vitamin K atau kelompok protrombin. Perdarahan yang paling berbahaya adalah perdarahan intrakranial yang dapat berakibat fatal. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor - faktor yang mempengaruhi pemberian vitamin K pada B BL. J enis penelitian ini adalah survei analitik dengan desain cross sectional , jumlah populasi 32 orang dan seluruhnya dijadikan sampel. Data diperoleh melalui kuesioner. Analisis data dilakukan dengan uji univariat untuk menggambarkan distribusi frekuensi dari masing - masing variabel dependen dengan variabel independen , Uji chi - square digunakan untuk menganalisis hubungan masing - masing antara variabel dependen dengan independen , dan regresi logistik berganda untuk melihat pengaruh antara variabel independen dengan dependen secara bersama - sama. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor yang paling dominan dalam pelaksanaan pemberian vitamin K adalah pengetahuan melalui uji regresi logisti k berganda dengan nilai p value 0,0 12 < 0,05, Exp B 2 3,350 , artinya bidan yang memiliki pengetahuan baik memiliki peluang hampir 23,350 kali lebih besar memberikan vitamin K dibandingkan dengan bidan berpengetahuan kurang. Pengetahuan merupakan landasan penting untuk menentukan suatu tindakan kesehatan dan merupaka n faktor yang menentukan dalam mengambil keputusan. Disarankan kepada bidan yang menolong persalinan dan perawatan bayi baru lahir sebaiknya melakukan pelayanan sesuai SOP dan melakukan sosialisasi ke masyarakat tentang pentingnya vitamin K pada BBL. | en_US |
dc.language.iso | other | en_US |
dc.publisher | POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES MEDAN | en_US |
dc.subject | Pemberian Vitamin K, Bayi Baru Lahir, Bidan | en_US |
dc.title | 127 FAKTOR - FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEL A KSANAAN PEMBERIAN VITAMIN K PADA BAYI BARU LAHIR DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS SIPINTU ANGIN KECAMATAN DOLOK PARDAMEAN KABUPATEN SIMALUNGUN TAHUN 2017 | en_US |
Appears in Collections: | Jurnal PANNMED |
Files in This Item:
File | Description | Size | Format | |
---|---|---|---|---|
document(23).pdf | 95.56 kB | Adobe PDF | View/Open |
Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.