Please use this identifier to cite or link to this item: http://ecampus.poltekkes-medan.ac.id/xmlui/handle/123456789/2945
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.authorDAMANIK, YEYEN-
dc.date.accessioned2021-04-19T04:41:19Z-
dc.date.available2021-04-19T04:41:19Z-
dc.date.issued2015-02-
dc.identifier.urihttp://poltekkes.aplikasi-akademik.com/xmlui/handle/123456789/2945-
dc.description.abstractHuman Immunodeficiency Virus/Acquired Immune Deficiency Syndrome (HIV/AIDS) merupakan masalah kesehatan di seluruh dunia. World Health Organization (WHO) menyatakan bahwa HIV/AIDS menjadi ancaman global dan mengakibatkan dampak merugikan di semua sektor. Penyakit HIV/AIDS merupakan penyakit infeksi penyebab kematian peringkat atas dengan angka kematian dan angka kejadian penyakit yang tinggi serta membutuhkan diagnosis serta terapi yang cukup lama (WHO, 2008). Laporan Epidemi HIV Global UNAIDS tahun 2013 menunjukan terdapat 34 juta orang dengan HIV di seluruh dunia dan 50% di antaranya adalah perempuan dan 2,1 juta anak berusia kurang dari 15 tahun. Di Asia Selatan dan Tenggara, terdapat kurang lebih 4 juta orang dengan HIV dan AIDS dan 1,3 juta orang atau 37% adalah perempuan (WHO, 2011). Infeksi HIV pada ibu hamil dapat mengancam kehidupan ibu dan selain itu juga dapat menularkan virus kepada bayinya. Virus HIV dapat ditularkan dari ibu yang terinfeksi HIV kepada anaknya selama kehamilan saat persalinan dan menyusui. Risiko penularan HIV dari ibu ke anak tersebut diperkirakan 5-10% selama kehamilan, 10-20% selama persalinan dan 5-20% selama menyusui.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.subjectpenerimaan tes HIV oleh ibu hamil.en_US
dc.titleANALISIS FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PENERIMAAN TES HIV IBU HAMIL DI PUSKESMAS KOTA PEMATANGSIANTAR TAHUN 2015en_US
Appears in Collections:TESIS



Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.