Asuhan Kebidanan Pada Ny.L Dengan Program Keluarga Berencana Di Puskesmas Jati Utomo Kecamatan Binjai Utara Tahun 2018

Abstract

POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES RI MEDAN JURUSAN D-III KEBIDANAN MEDAN LAPORAN TUGAS AKHIR 2018

MARLYN NURINTAN SIRAIT

ASUHAN KEBIDANAN PADA NY.L DENGAN PROGRAM KELUARGA BERENCANA DI PUSKESMAS JATI UTOMO KECAMATAN BINJAI UTARA TAHUN 2018

X + 26 HALAMAN + 6 LAMPIRAN

RINGKASAN Di Indonesia menurut Sensus Penduduk pada tahun 2015, AKI mencapai 305/100.000 KH dari 359/100.000 KH padatahun 2012 dan AKB mencapai 23/1.000 KH.Penyebab AKI di Indonesia disebabkaneklampsi (30,3%), perdarahan (27,1%), infeksi (7,3%), partus lama (1,8%), abortus (1,6%) danlainnya (40,8%). Adapun penyebabnya AKB yaitu BBLR (29%), asfiksia (27%), danlainnya (44%). Metode asuhan adalah memberikan asuhan secara continuity of care dengan sasaran Ny. L dari masa nifas sampai pada asuhan keluarga berencana. Salah satu upaya untuk meningkatkan kesejahteraan keluarga adalah melaksanakan program keluarga berencana (KB). Ny. L hamil ke 2 usia 26 tahun dengan jumlah anak sebanyak 2 orang. Riwayat kehamilan Ny. L: G2 P2A0; tidak menderita penyakit menurun dan penyakit menahun; Ny. L dalam keadaan menyusui; Status akseptor KB baru; TD: 120/85 mmHg; Suhu tubuh: 36,20C; Denyut nadi: 84x/menit; Pernapasan: 22x/menit. Melalui konseling KB ibu memutuskan memakai KB IUD. Disarankan kepada petugas kesehatan khususnya bidan untuk dapat menerapkan asuhan continuity of care ini di lapangan dan di masyarakat dalam membantu menurunkan angka kelahiran melalui program keluarga berencana (KB) di Indonesia. Klien diharapkan dapat menjadikan seluruh asuhan yang diberikan sebagai pengalaman dan pembelajaran untuk pelaksanaan keluarga berencana.

Kata Kunci :Asuhan Kebidananan KB Daftar Pustaka : 11 (2010-2017)