Please use this identifier to cite or link to this item:
http://ecampus.poltekkes-medan.ac.id/xmlui/handle/123456789/3342
Full metadata record
DC Field | Value | Language |
---|---|---|
dc.contributor.author | ANNISA, RAHMI | - |
dc.date.accessioned | 2021-06-21T08:03:28Z | - |
dc.date.available | 2021-06-21T08:03:28Z | - |
dc.date.issued | 2020-11-01 | - |
dc.identifier.citation | Medan | en_US |
dc.identifier.uri | http://poltekkes.aplikasi-akademik.com/xmlui/handle/123456789/3342 | - |
dc.description.abstract | Kreatinin klirens adalah Salah satu pemeriksaan yang dapat dilakukan untuk mengetahui kemungkinan adanya penurunan fungsi ginjal. Penderita DM tipe 2 merupakan penderita yang mengalami kondisi tubuh tidak memproduksi cukup insulin atau menolak insulin. Kelainan yang terjadi pada ginjal penyandang DM dimulai dengan adanya mikroalbuminuria. Mikroalbuminuria umumnya didefinisikan sebagai ekskresi albumin lebih dari 30 mg per hari dan dianggap penting untuk timbulnya nefropati diabetik yang jika tidak terkontrol kemudian akan berkembang menjadi proteinuria secara klinis dan berlanjut dengan penurunan fungsi kreatinin klirens dan berakhir dengan keadaan gagal ginjal.Tujuan untuk menentukan kadar kreatinin klirens pada penderita DM tipe 2. Manfaat untuk memberikan informasi mengenai gambaran kreatinin klirens pada penderita DM 2 dan untuk memberikan informasi mengenai gambaran kreatinin klirens pada penderita DM tipe 2. Penelitian ini dilakukan menggunakan metode desktiptif yang dilakukan pada bulan maret sampai dengan mei tahun 2020 dengan jenis penelitian Studi literature dan data dikumpulkan menggunakan data sekunder. Hasil penelitian pada klirens kreatinin adanya penurunan LFG pada penderita DM tipe 2, Usia merupakan salah satu faktor risiko dari DM tipe 2 hal ini disebabkan karena terjadinya penurunan fungsi fisiologis tubuh. Penderita DM dapat mengalami kerusakan struktur pembuluh darah akibat disfungsi endotel pembuluh darah. Semakin lama pasien menderita diabetes mellitus tipe 2 maka dikhawatirkan akan mengalami komplikasi. Salah satu komplikasi yang terjadi adalah nefropati diabetika. Kesimpulan dari penelitian ini ada hubungan kadar kreatinin klirens pada penderita DM tipe 2 yang dirawat dirumah sakit. Pada penderita DM disarankan agar melakukan kontrol gula darah dan pada pasien dengan penurunan fungsi ginjal agar dapat melakukan kontrol. | en_US |
dc.language.iso | other | en_US |
dc.subject | Kreatinin klirens, Penderita Diabetes Melitus tipe 2, Gagal Ginjal Kronis | en_US |
dc.title | GAMBARAN KADAR KREATININ KLIRENS PADA PENDERITA DIABETES MELITUS TIPE 2 YANG DIRAWAT DI RUMAH SAKIT | en_US |
dc.type | Other | en_US |
Appears in Collections: | KTI D III TLM WISUDA TAHUN 2020 |
Files in This Item:
File | Description | Size | Format | |
---|---|---|---|---|
Annisa Rahmi Hasibuan..pdf | 643.71 kB | Adobe PDF | View/Open |
Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.