PEMERIKSAAN JUMLAH SEL LIMFOSIT PADA PENDERITA TUBERKULOSIS PARU

Abstract

Tuberkulosis paru adalah penyakit yang disebabkan oleh Mycobacterium tuberculosis, yang sebagian besar menyerang paru-paru. Limfosit mempunyai peranan penting dalam pertahanan respon imun adaptif terhadap Mycobacterium tuberkulosis. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jumlah sel limfosit pada penderita tuberkulosis paru. Desain penelitian adalah deskriptif dan metode pemeriksaan laboratorium menggunakan metode automatic yaitu dengan alat Hematology analizer. Dari hasil penelusuran studi literatur, penelitian di di Puskesmas Poasia Andounohu Kota Kendari, 20 sampel yang diperiksa terdapat 2 sampel dalam keadaan limfopenia (10%), 15 sampel normal (75%), dan 3 sampel dalam keadaan limfositosis (15%). Puskesmas Blooto Kota Mojokerto Jawa Timur dari 10 sampel yang diperiksa terdapat 6 sampel mengalami limfopenia (60%) dan 4 sampel dengan limfosit normal (40%). Dan Penelitian di Puskesmas Sentosa Baru Kecamatan Perjuangan Medan Sumatera Utara, 22 sampel yang diperiksa terdapat 7 sampel dalam keadaan limfositosis (32%) dan 15 sampel dalam limfosit normal (68%). Penurunan jumlah sel limfosit menunjukkan proses tuberkulosis aktif kembali dikarenakan malnutrisi, resistensi OAT dan stres. Sedangkan ditemukannya peningkatan jumlah sel limfosit merupakan respon imun normal didalam darah dan jaringan limfoid terhadap tuberkulosis. Limfositosis menunjukkan proses penyembuhan tuberkulosis.