Please use this identifier to cite or link to this item: http://ecampus.poltekkes-medan.ac.id/xmlui/handle/123456789/3369
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.authorTRIANA DEVI-
dc.date.accessioned2021-06-21T16:10:11Z-
dc.date.available2021-06-21T16:10:11Z-
dc.date.issued2020-09-01-
dc.identifier.citationMedanen_US
dc.identifier.urihttp://poltekkes.aplikasi-akademik.com/xmlui/handle/123456789/3369-
dc.description.abstractPenyakit infeksi masih menjadi salah satu masalah kesehatan masyarakat khususnya di Negara berkembang seperti Indonesia. Pemakaian antibiotik sampai saat ini sangat tinggi karena penyakit infeksi masihg mendominasi dimasyarakat. Resistensi bakteri terhadap antibiotik terjadi diseluruh dunia dengan cepat menurunkan efikasi antibiotik. Zat kimia ini dihasilkan oleh mikroorganisme lainyang rentan terhadap antibiotik.Staphylococcus aureus merupakan salah satu kuman yang cukup kebal di antara mikroorganisme lainya bakteri ini memperoduksi enterotoksin yang bersifat stabil terhadap pemanasan.Bakteri ini juga memperoduksi hemolisin yaitu toksin yang dapat merusak sel. Penelitian ini menggunakan metode eksperimental dengan metode kerja difusi agar pada medium MHA dengan melihat zona hambatanya setelah diinkubasi 1x24 jam. Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Mikrobiologi Fakultas Farmasi Universitas Muslim Indonesia 2018 dan Laboratorium Mikrobiologi Fakultas Farmasi Universitas Pancasila 2018 dan jenis penelitian yang digunakan yaitu studi literatur. Objek penelitian ini didasarkan literatur diperoleh jumlah 2 buah antibiotik cefixime berdasarkan dua studi literatur.Berdasarkan hasil studi literatur penelitian yang dilakukan di Laboratorium Mikrobiologi Fakultas Farmasi Universitas Muslim Indonesia 2018 menunjukan hasil 72,76% dan penelitian yang dilakukan di Laboratorium ikrobiologi Fakultas Farmasi Universitas Pancasila 2018 menunjukan hasil 51,84%. Dari hasil studi literatur tersebut dapat disimpulkan bahwa hasil yang di dapatkan tidak sesuai dengan farmakope Indonesia yaitu tidak kurang dari 90% dan tidak lebih dari 125% dari potensi yang di peroleh.en_US
dc.subjectPotensi antibiotik cefixime, Staphylococcus aureusen_US
dc.titlePOTENSI ANTIBIOTIK CEFIXIME TERHADAP BAKTERI UJI Staphylococcus aureusen_US
Appears in Collections:KTI D III TLM WISUDA TAHUN 2020

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
KTI_Triana Devi.docx338.02 kBMicrosoft Word XMLView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.