Please use this identifier to cite or link to this item: http://ecampus.poltekkes-medan.ac.id/xmlui/handle/123456789/3382
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.authorNURHAWANI RITONGA-
dc.date.accessioned2021-06-22T13:06:54Z-
dc.date.available2021-06-22T13:06:54Z-
dc.date.issued2020-11-01-
dc.identifier.citationMedanen_US
dc.identifier.urihttp://poltekkes.aplikasi-akademik.com/xmlui/handle/123456789/3382-
dc.description.abstractMonosit berperan penting dalam respon imun terhadap infeksi bakteri tuberculosis. Monosit berperan dalam reaksi seluler terhadap bakteri tuberculosis. Tuberculosis paru (TB paru) adalah penyakit infeksi menular yang disebabkan oleh bakteri Mycobacterium tuberculosis yang menyerang jaringan paru-paru. Penelitian ini menggunakan metode studi literatur. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menentukan jumlah Sel Monosit pada penderita Tuberculosis Paru di Puskesma Poasia Anduonohu Kota Kendari dan UPT Kesehatan Provinsi Sumatera Utara. Sampel yang digunakan adalah darah pasien penderita Tuberculosis Paru yang sedang melakukan pengobatan di Puskesma Poasia Anduonohu Kota Kendari dan UPT Kesehatan Provinsi Sumatera Utara. Alat yang digunakan adalah hematologi analyzer. Hasil penelitian studi Literatur I dari 50 pasien yang diperiksa di dapatkan hasil yang normal sebanyak 1 pasien dengan persentase 5% dan 19 pasien di dapatkan hasil yang abnormal dengan persentase 95%. Sedangkan hasil penelitian studi literatur II dari 50 pasien yang diperiksa didapatkan 41 pasien (82%)mdengan jumlah persentase sel monosit yang meningkat dan 9 pasien (18%) dengan jumlah persentase sel monosit normal.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.subjectMonosit berperan penting dalam respon imun terhadap infeksi bakteri tuberculosis. Monosit berperan dalam reaksi seluler terhadap bakteri tuberculosis. Tuberculosis paru (TB paru) adalah penyakit infeksi menular yang disebabkan oleh bakteri Mycobacterium tuberculosis yang menyerang jaringan paru-paru. Penelitian ini menggunakan metode studi literatur. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menentukan jumlah Sel Monosit pada penderita Tuberculosis Paru di Puskesma Poasia Anduonohu Kota Kendari dan UPT Kesehatan Provinsi Sumatera Utara. Sampel yang digunakan adalah darah pasien penderita Tuberculosis Paru yang sedang melakukan pengobatan di Puskesma Poasia Anduonohu Kota Kendari dan UPT Kesehatan Provinsi Sumatera Utara. Alat yang digunakan adalah hematologi analyzer. Hasil penelitian studi Literatur I dari 50 pasien yang diperiksa di dapatkan hasil yang normal sebanyak 1 pasien dengan persentase 5% dan 19 pasien di dapatkan hasil yang abnormal dengan persentase 95%. Sedangkan hasil penelitian studi literatur II dari 50 pasien yang diperiksa didapatkan 41 pasien (82%)mdengan jumlah persentase sel monosit yang meningkat dan 9 pasien (18%) dengan jumlah persentase sel monosit normal.en_US
dc.titlePEMERIKSAAN JUMLAH SEL MONOSIT PADA PENDERITA TUBERCULOSIS PARUen_US
dc.typeOtheren_US
Appears in Collections:KTI D III TLM WISUDA TAHUN 2020

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
Nurhawani Ritonga.pdf787.36 kBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.