Please use this identifier to cite or link to this item: http://ecampus.poltekkes-medan.ac.id/xmlui/handle/123456789/3648
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.authorHUTAURUK, LUSI LISDAWATY-
dc.date.accessioned2021-07-29T09:33:08Z-
dc.date.available2021-07-29T09:33:08Z-
dc.date.issued2020-10-27-
dc.identifier.urihttp://poltekkes.aplikasi-akademik.com/xmlui/handle/123456789/3648-
dc.description.abstractPengkajian kelengkapan resep penting dilakukan untuk mencegah terjadinya kesalahan pencantuman informasi dan penulisan resep yang tidak tepat. Bentuk kesalahan pengobatan yang terjadi adalah pada fase prescribing (error terjadi pada penulisan resep) yaitu kesalahan yang terjadi selama proses peresepan obat atau penulisan resep. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui Gambaran Kelengkapan resep pasien BPJS rawat jalan ditinjau dari persyaratan administratif menurut PerMenKes nomor 72 tahun 2016 Tentang Standar Pelayanan Kefarmasian di Rumah Sakit Umum Daerah Tarutung periode Oktober - Desember 2019. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif dengan pendekatan waktu retrospektif. Pada penelitian analisa data dilakukan dengan mengoreksi terhadap kelengkapan resep pasien BPJS rawat jalan ditinjau dari persyaratan Administratifdi Rumah Sakit Umum Daerah Tarutung periode Oktober- Desember 2019 Berdasarkan komponen persyaratan administratif, yakni ketidaklengkapan komponen persyaratan administrasi pada kelengkapan data pasien, 375 resep (100%) tidak dituliskan berat badan pasien dan tinggi badan pasien, 15 resep (4%) tidak dituliskan jenis kelamin pasien, 13 resep (3,20%) tidak dituliskan umur pasien dan 4 resep (1,07%) tidak dituliskan nama pasien. Ketidaklengkapan komponen administrasi resep penulisan tanggal resep yaitu pada 10 resep (2,67%) tidak dituliskan tanggal penulisan resep. Ketidaklengkapan komponen administrasi resep unit asal resep dimana pada 6 resep (1,60%) tidak dituliskan unit/asal resep. Sedangkan untuk kelengkapan komponen data dokter 375 resep (100%) telah dituliskan nama, nomor izin praktik dan alamat praktik dokter, namum masih ada pada 6 resep (1,33%) tidak tertulis paraf dokter. Disimpulkan bahwa Gambaran resep pasien BPJS rawat jalan ditinjau dari persyaratan administratif di Rumah Sakit Umum Daerah Tarutung periode Oktober - Desember 2019, yakni 375 lembar resep (100%) tidak memenuhi kelengkapan administratif secara keseluruhan.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherPOLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES MEDAN JURUSAN FARMASIen_US
dc.subjectResep, Pasien BPJS, Persyaratan Administratifen_US
dc.titleGAMBARAN RESEP PASIEN BPJS RAWAT JALAN DITINJAU DARI PERSYARATAN ADMINISTRATIF DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH TARUTUNG PERIODE OKTOBER SAMPAI DESEMBER 2019en_US
Appears in Collections:KTI D III RPL FARMASI TAHUN 2020

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
KTI LUSI LISDAWATY HUTAURUK (NIM - PO7539019222).docx1.5 MBMicrosoft Word XMLView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.