UJI EFEK ANTIBAKTERI EKSTRAK ETANOL DAUN AFRIKA (Vernonia amygdalina Del.) TERHADAP PERTUMBUHAN BAKTERI Escherichia coli

Abstract

Daun Afrika (Vernonia amygdalina Del.) merupakan salah satu tanaman yang memiliki efek sebagai antibakteri. Daun Afrika mengandung komponen flavonoid, alkaloid dan tannin sebagai antibakteri. Salah satu bakteri gram negatif yang sering menyebabakan infeksi pada saluran cerna adalah bakteri Escherichia coli. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui daya hambat ekstrak daun Afrika terhadap pertumbuhan Escherichia coli. Penelitian ini dilakukan dengan metode eksperimental, desain Postest Only Design serta pengambilan sampel secara Purposive Sampling. Pengujian aktivitas antibakteri dilakukan secara difusi agar dengan menggunakan kertas cakram. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata zona hambat untuk bakteri Escherichia coli pada konsentrasi 30% ekstrak etanol daun Afrika adalah 14,93 mm. Rata-rata zona hambat untuk bakteri Escherichia coli pada konsentra si 40% ekstrak etanol daun Afrika adalah 14,93 mm. Rata-rata zona hambat untuk bakteri Escherichia coli pada konsentrasi 50% ekstrak etanol daun Afrika adalah 15,88 mm. Rata-rata zona hambat untuk bakteri Escherichia coli pada antibiotik kloramfenikol adalah 19,43 mm. Dapat disimpulkan bahwa ekstrak etanol daun Afrika (Vernonia amygdalina Del.) dapat menghambat pertumbuhan bakteri Escherichia coli.