Please use this identifier to cite or link to this item: http://ecampus.poltekkes-medan.ac.id/xmlui/handle/123456789/4074
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.authorADDINI EKA WARDANI-
dc.date.accessioned2021-09-16T15:54:24Z-
dc.date.available2021-09-16T15:54:24Z-
dc.date.issued2018-09-01-
dc.identifier.citationMedanen_US
dc.identifier.urihttp://poltekkes.aplikasi-akademik.com/xmlui/handle/123456789/4074-
dc.description.abstractTuberkulosisparu (Tb paru) adalah penyakit infeksius, yang terutama menyerang penyakit parenkim paru. Nama tuberkulosis berasal dari tuberkell yang berarti tonjolan kecil dan keras yang terbentuk waktu sistem kekebalan membangun tembok mengelilingi bakteri dalam paru.Tb paru dapat menular melalui udara, waktu seseorang batuk dengan.Penggunaan obat terlalu lama, harus kita waspadai terhadap efek samping obat. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui dan menentukan kadar SGPT pada penderita TuberkulosisParu yang mengkonsumsi obat lebih dari tiga bulan yang dirawat jalan di RSUP Haji Adam Malik Medan.Penelitian ini dilakukan pada bulan Maret-Juli terhadap pasien Tuberkulosis paru yang mengkonsumsi obat selama tiga bulan. Setelah dilakukan penelitian tentang pemeriksaan kadar SGPT pada penderita Tuberkulosis paru yg dirawat jalan di RSUP Haji Adam Malik Medan dengan menggunakan metode ALT IFCC without / with pyridoxal action.Sampel diambil dari penderita Tuberkulosis paru yang mengkonsumsi obat lebih dari tiga bulan sebanyak 25 orang dan menggunakan darah vena sebanyak 3ml diperiksa dengan Architect 8200 Plus. Dari hasil penelitian yang dilakukan diperoleh hasil pemeriksaan SGPT yang meningkat sebanyak 8 orang (32%) dan dengan hasil yang normal yaitu 17 orang (68%). Dan rata-rata yang meningkat pada kaum laki-laki, peningkatan ini karena obat anti Tuberkulosis yang bersifat hepatotoksis dan pada kaum laki-laki lebih rentan terkena Tuberkulosis Paru kemungkinan berkaitan dengan kebiasaan merokok, hal ini mengakibatkan system imun menurun. Disarankan pada penderita Tuberkulosis paru sebelum dan sesudah pengobatan agar melakukan pemeriksaan fungsi hati dan selama pengobatan agar memperhatikan nilai gizi makanan yang masuk, istirahat yang cukup, dan mengkonsumsi obat secara teratur.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.subjectTuberkulosis paru dan SGPTen_US
dc.titlePEMERIKSAAN KADAR SGPT PADA PENDERITA TUBERKULOSIS PARU YANG MENGKONSUMSI OBAT LEBIH DARI TIGA BULAN YANG DIRAWAT JALAN DI RSUP HAJI ADAM MALIK MEDANen_US
dc.typeOtheren_US
Appears in Collections:KTI D III TLM WISUDA TAHUN 2018

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
ADDINI EKA WARDANI.pdf2.37 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.