Please use this identifier to cite or link to this item:
http://ecampus.poltekkes-medan.ac.id/xmlui/handle/123456789/4452
Full metadata record
DC Field | Value | Language |
---|---|---|
dc.contributor.author | LUMBANTOBING, FRISKA MAYASARI | - |
dc.date.accessioned | 2021-11-01T06:35:10Z | - |
dc.date.available | 2021-11-01T06:35:10Z | - |
dc.date.issued | 2021-11-01 | - |
dc.identifier.uri | http://poltekkes.aplikasi-akademik.com/xmlui/handle/123456789/4452 | - |
dc.description | KARYA TULIS ILMIAH PRODI D3 SANITASI LINGKUNGAN | en_US |
dc.description.abstract | KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA POLITEKNIK KESEHATAN MEDAN JURUSAN KESEHATAN LINGKUNGAN KABANJAHE 2021 Karya Tulis Ilmiah, Juni 2021 FRISKA MAYASARI LUMBANTOBING PERILAKU MASYARAKAT TENTANG KETERSEDIAAN JAMBAN KELUARGA DI DESA NAGATIMBUL KECAMATAN SITAHUIS KABUPATEN TAPANULI TENGAH TAHUN 2021 xi + 45 Halaman + Daftar pustaka + 10 tabel + Lampiran ABSTRAK Pembangunan kesehatan adalah upaya yang dilaksakan oleh semua komponen bangsa dalam rangka meningkatkan kesadaran, kemauan, dan kemampuan hidup sehat, bagi setiap orang agar terwujud derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya. Jamban adalah suatu bangunan yang digunakan untuk tempa membuang dan mengumpulkan kotoran manusia, biasa disebut kakus/ wc. Sehingga kotoran tersebut akan tersimpan dalam suatu tempat tertentu dan tidak menjadi penyebab atau penyebaran penyakit dan mengotori lingkungan pemukiman. .. Jenis penelitian ini adalah observasional deskriptif, dengan sampel yang diambil adalah 75 sampel. Pengumpulan data dilakukan dengan pengamatan secara langsung terhadap responden.teknik pengambilan sampel yang digunakan ialah teknik random sampling. Hasil penelitian diolah secara analisa univariant. Hasil penelitian menunjukkan mayoritas responden tingkat pendidikan SD dan SMP 21 orang (28,0%)dan yang tidak sekolah 14 orang (18,7%) dan Tingkat pengetahuan dikategorikan sedang 47(62,7%) didapat dari sikap masyarkat dikategorikan kurang 45(60,0%) dan tindakan dikategorikan kurang 62 (82,7%) Dapat disimpulkan bahwa tingkat pengetahuan masyarakat dikategorikan sedang dan sikap dan tindakan dikategorikan kurang, diharapkan kepada piak puskesmas dan dan pemerintah setempat untuk melakukan penyuluhan tentang ketersediaan jamban keluarga lebih efektif. Kata Kunci : Pengetahuan, Sikap Dan Tindakan | en_US |
dc.publisher | Politeknik Kesehatan Kemenkes Medan | en_US |
dc.subject | Pengetahuan | en_US |
dc.subject | Sikap | en_US |
dc.subject | Tindakan | en_US |
dc.title | KARYA TULIS ILMIAH PERILAKU MASYARAKAT TENTANG KETERSEDIAN JAMBAN KELUARGA DI DESA NAGATIMBUL KECAMATAN SITAHUIS KABUPATEN TAPANULI TENGAH TAHUN 2021 | en_US |
dc.type | Other | en_US |
Appears in Collections: | KTI PRODI D-III KESLING WISUDA TAHUN 2021 |
Files in This Item:
File | Description | Size | Format | |
---|---|---|---|---|
KTI FRISKA MAYASARI LUMBANTOBING.pdf | FRISKA MAYASARI LUMBANTOBING NIM P00933118078 | 2.2 MB | Adobe PDF | View/Open |
Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.