KARYA TULIS ILMIAH TINJAUAN PENGELOLAAN LIMBAH MEDIS PADAT DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH AEKKANOPAN KABUPATEN LABUHANBATU UTARA TAHUN 2021

Abstract

KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA POLITEKNIK KESEHATAN MEDAN JURUSAN KESEHATAN LINGKUNGAN KABANJAHE KTI, Juni 2021

Savteria Novani Sagala

“TINJAUAN PENGELOLAAN LIMBAH MEDIS PADAT DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH AEKKANOPAN KABUPATEN LABUHANBATU UTARA TAHUN 2021”

vii + 83 halaman, 11 tabel, 6 lampiran

ABSTRAK

Limbah rumah sakit adalah kegiatan semua limbah yang berbentuk padat, cair dan gas yang berasal dari kegiatan medis maupun nonmedis. Limbah rumah sakit terdiri dari limbah umum dan limbah berbahaya. Limbah berbahaya rumah sakit dapat mengakibatkan penyakit atau cidera, yang berasal dari limbah yang mengandung agen infeksius; mempunyai sifat genotoksik; beracun; bersifat radioaktif; dan mengandung benda tajam. Semua orang yang berada di lingkungan rumah sakit dapat menjadi orang yang beresiko, antara lain: dokter, perawat, bidan, pegawai rumah sakit, pasien, keluarga pasien, pengunjung rumah sakit dan masyarakat yang tinggal di sekitar lingkungan rumah sakit. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakter limbah medis padat meliputi sumber, jenis,volume, sarana dan prasarana,pewadahan dan pengangkutan,penguran gan dan pemilahan,banguna TPS, pemilahan di TPS, penyimpanan sementara, waktu penyimpanan pengangkutan akhir dan APD yang digunakan petugas pengelola sampah padat medis. Jenis penelitian ini bersifat deskriptif. Instrumen yang digunakan berupa kuesioner, ceklis serta lembar observasi . Dari hasil penelitian diketahui bahwa jumlah rata-rata sampah padat medis di Rumah Sakit Umum Daerah Aekkanopan setiap hari dari ruang Operasi, IGD,Ruang Bersalin dan Ruangan ICU . Sarana yang digunakan berupa tong, plastik berwarna kuning dan troli. Pengetahuan dan penggunaan APD pada petugas kurang baik karena saat melakukan kegiatan pengumpulan limbah yang dihasikan dari tiap ruangan sampai pada ke TPS petugas hanya menggunakan masker dan sarung tangan . Kondisi tempat penampungan limbah sudah baik namun belum memenuhi syarat PERMENKES NO 7 TAHUN 2019 . Limbah dikumpulkan setiap hari, diangkut keTPS dengan troli dan diserahkan kepihak ketiga sekali sebulan bahkan sampai sekali 3 bulan .Disarankan kepada pihak rumah sakit agar meningkatkan sistem pengelolaan limabh padat medis terutama dalam pemilahan, pewadahan, penggunaan APD, melengkapi troli dan melakukan pengangkutan dari ruang TPS kepada pihak ketiga secara rutin .

Kata Kunci : Pengelolaan Limbah Medis Padat di Rumah Sakit