KARYA TULIS ILMIAH PEMANFAATAN MINYAK JELANTAH SEBAGAI BAHAN BAKU PEMBUATAN SABUN PADAT

Abstract

POLITEKNIK KESEHATAN MEDAN JURUSAN KESEHATAN LINGKUNGAN KABANJAHE

Karya Tulis Ilmiah, Juli 2021

ANITA BR SARAGIH

Xiii+ 38 halaman +9 gambar + 7 tabel + DaftarPustaka + Lampiran

“PEMANFAATAN MINYAK JELANTAH SEBAGAI BAHAN BAKU PEMBUATAN SABUN PADAT”

ABSTRAK Minyak Jelantah merupakan limbah yang dapat menyebabkan masalah bagi manusia dan lingkungan. Minyak jelantah itu sendiri merupakan minyak makan hasil penggorengan yang telah digunakan berulang kali dengan kandungan senyawa yang bersifat karsinogenik. Tujuan dalam penelitian ini untuk mengetahui mengetahui banyaknya sabun padat yang dihasilkan dari 1 kg minyak jelatah, mengetahui kemampuan sabun padat secara kualitas dan kuantitas yang dihasilkan dari penambahan air serah wangi dalam pembersihan kertas saring yang telah ditambahkan oli Jenis penelitian ini adalah eksperimental dengan melakukan pembuatan sabun padat bahan baku minyak jelantah dengan penambahan NaOH dan air sereh. Hasil penelitian ini disimpulkan bahwa 1kg minyak jelantak menghasilkan 31 cetakan sabun padat berukuran 45 gr setara dengan 1395 gr. Selain itu penambahan sereh wangi mempengaruhi sabun padat dalam pembersihan kertas saring yang telah ditambahkan oli. Kemampuan secara kuantitatif sabun padat yang ditambahkan air sereh wangi lebih baik yaitu dengan rata rata kekeruhan air bekas pencucian sabun 241.13 NTU dibandingkan dengan sabun padat yang tidak ditambahkan air sereh wangi rata rata kekeruhan air bekas pencucian sabun yaitu 146.93 NTU. Bagi peneliti selanjutnya diharapkan untuk meneliti bahan alami lain yang mempunyai pengaruh besar terhadap pembuatan minyak jelantah dan melakukan perbandingan konsentrasi bahan agar medapatkan hasil yang lebih baik lagi.

Kata kunci: (Minyak Jelantah, Sereh wangi, Sabun padat, Kemampuan)