GAMBARAN JAMUR Aspergillus sp PADA PENDERITA TUBERKULOSIS PARU DI RUMAH SAKIT

Abstract

Tuberkulosis (TB) adalah penyakit infeksi menular akibat Mycobacterium tuberkulosis, yang dapat menyerang berbagai organ terutama paru-paru. Pada pemeriksaan Ziehl Neelsen (ZN) selain ditemukan kuman TB, sering ditemukan organisme lain salah satunya adalah jamur. Penggunaan obat anti tuberkulosis mendorong pertumbuhan flora normal jamur oportunistik. Tujuan umum penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran jamur Aspergillus sp pada penderita tuberkulosis paru. Sedangkan tujuan khusus dari penelitian ini adalah untuk menentukan gambaran jamur Aspergillus sp pada penderita tuberkulosis paru. Jenis penelitian yang digunakan adalah studi literatur (systematic review) dengan desain deskriptif yang bertujuan untuk mengetahui gambaran jamur Aspergillus sp pada penderita tuberkulosis paru. Populasi penelitian adalah seluruh sampel pada 4 artikel yang dipilih dalam kurun waktu 9 tahun terakhir dengan metode pemeriksaan ZN, KOH, kultur/biakan jamur dan LPCB. Hasil penelitian dari artikel Geni, L., dan Zuraida,V.V. 2016 Aspergillus sp paling banyak ditemukan Aspergillus fumigatus sebesar 19 sampel pada BTA +1. Artikel Bhutia, T dan Adhikari, L. 2015 Aspergillus sp. lebih banyak ditemukan pada pasien perempuan. Infeksi terlihat pada kelompok usia tua (>50 tahun) dan kelompok usia muda (<50 tahun). Artikel Mwaura,E.N., Matiru, V., dan Bii,C. 2013 pasien Mycobacterium tuberculosis positif jamur dari genus Aspergillus adalah salah satu yang paling umum menyebabkan penyakit pada individu dengan gangguan kekebalan, terlihat pada pasien imunokompromais. Artikel Najeeb, M.A.B., dan Nagmoti, M.B. 2018 dari 100 sampel hasil didapat sebagian besar jamur yang banyak ditemukan jenis Aspergillus sp adalah pada TB paru pasca pengobatan 17 (34%) daripada TB paru aktif 7 (14%).