Please use this identifier to cite or link to this item: http://ecampus.poltekkes-medan.ac.id/xmlui/handle/123456789/5786
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.authorTANJUNG, MURNIWATI L.-
dc.date.accessioned2022-12-17T02:37:19Z-
dc.date.available2022-12-17T02:37:19Z-
dc.date.issued2021-03-05-
dc.identifier.urihttp://ecampus.poltekkes-medan.ac.id/xmlui/handle/123456789/5786-
dc.description.abstractObesitas sentral merupakan keadaan dimana terdapat banyak timbunan lemak pada tubuh terutama pada sekitar perut. Dapat diketahui dengan cara mengukur dengan memakai alat pita meter dengan ketelitian 0,5 mm. Perkembangan teknologi pada saat ini menyebabkan banyak orang beralih mempunyai gaya hidup sedentary lifestyle pada orang dewasa. Semakin meningkatnya usia seseorang, disinyalir mempunyai kecenderungan aktivitas semakin berkurang karena adanya beban kerja yang menuntut seseorang diam ditempat untuk beberapa jam tanpa melakukan pergerakan-pergerakan yang membutuhkan energi. Hal inilah yang menyebabkan banyak orang pada usia dewasa mengalami obesitas sentral. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan gaya hidup, umur dan aktivitas fisik dengan kejadian obesitas sentral pada orang dewasa. Penelitian ini menggunakan metode studi literature yang menelaah artikel dari hasil penelitian-penelitian terdahulu. Pencarian artikel dalam studi literature ini menggunakan 4 database yaitu google scholar, portal GARUDA, DOAJ dan PUBMED. Populasi dalam penelitian ini adalah orang dewasa dengan rentang usia 30-50 tahun. Sampel penelitian berjumlah >30 orang. Studi penelitian menggunakan desain cross sectional, disajikan dalam bahasa indonesia dan bahasa inggris, bereputasi, terbit 5 tahun terakhir, lengkap dan gratis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 10 dari 12 artikel yang membahas tentang gaya hidup, umur dan aktifitas fisik terhadap kejadian obesitas sentral pada orang dewasa menyatakan ada hubungan yang signifikan dengan nilai p<0,05. Artikel yang menunjukkan tidak ada hubungan yang signifikan digambarkan oleh 2 dari 12 artikel dengan nilai p> 0,05. Aktifitas fisik dengan durasi 30-50 menit disarankan dilakukan setiap harinya karena diketahui dapat mencegah terjadinya obesitas sentralen_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherJURUSAN GIZI POLKESMEDen_US
dc.subjectGaya Hidup, Umur, Aktifitas Fisik, Obesitas Sentral, Orang Dewasa.en_US
dc.titleHUBUNGAN GAYA HIDUP, UMUR DAN AKTIVITAS FISIK DENGAN KEJADIAN OBESITAS SENTRAL PADA ORANG DEWASA: STUDI LITERATURen_US
dc.typeArticleen_US
Appears in Collections:SKRIPSI SARJANA TERAPAN GIZI & DIETETIKA TAHUN 2021

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
MURNIWATI L. TANJUNG.pdf3.47 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.