GAMBARAN PENGETAHUAN ANAK SEKOLAH TENTANG PEWARNA MAKANAN DAN IDENTIFIKASI RHODAMIN B PADA JAJANAN YANG DIGUNAKAN PEDAGANG JAJANAN : STUDI LITERATUR

Abstract

GRESYAROHAYUNAINGGOLAN“GAMBARANPENGETAHUANANAK SEKOLAH TENTANG PEWARNA MAKANAN DAN IDENTIFIKASI RHODAMIN B PADA JAJANAN YANG DIGUNAKAN PEDAGANG JAJANAN : STUDI LITERATUR” (DIBAWAH BIMBINGAN TIAR LINCE BAKARA)

Pangan olahan harus aman dari cemaran biologis, kimia dan benda lain yang dapat mengganggu, merugikan, dan membahayakan kesehatan manusia. Pewarna Rhodamin B merupakan salah satu pewarna sintetik yangdilarangpenggunaannyadidalampangan.NamunRhodaminBmasih ditemukan dalam berbagai produk seperti saus, kerupuk, dankue. Tujuanpenelitianiniuntukmengetahuigambaranpengetahuananak sekolah tentang pewarna makanan dan identifikasi Rhodamin B pada jajanan. Penelitian ini merupakan studi literatur. Metode pengumpulan data menggunakan database Google Scholar, Mendeley, Garuda, dan DOAJ. Terdapat 12 artikel ilmiah yang diterbitkan dari tahun 2013 hingga tahun 2019 yang ditelaah pada penelitian ini. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 12 artikel ilmiah, 3 artikel mendeskripsikan pengetahuan anak sekolah tentang pewarna makanan. Terdapat 11 artikel mengidentifikasi Rhodamin B pada berbagai produk. Terdapat 2 artikel yang mendeskripsikan pengetahuan anak sekolah tentang pewarna makanan dan mengidentifikasi Rhodamin B pada berbagai produk. Kategori pengetahuan anak sekolah tentang pewarna makanan dikategorikan menjadi pengetahuan baik, sedang dan kurang. Persentase pengetahuan anak sekolah tentang pewarna makanan dengan kategori baik 37,9%, sedang 30,3% dan kurang 31,8%. Persentase hasil identifikasi Rhodamin B pada sampel makanan 39,7% positif Rhodamin B dan 60,3% negatif Rhodamin B, pada sampel minuman 40,9% positif RhodaminBdan59,1%negatifRhodaminB,danpadasampelsaus17,1% positif Rhodamin B dan 82,9% negatif RhodaminB.