Please use this identifier to cite or link to this item:
http://ecampus.poltekkes-medan.ac.id/xmlui/handle/123456789/5811
Title: | DAYA TERIMA MUFFIN DENGAN VARIASI FORMULASI PENAMBAHAN TEPUNG BIJI ALPUKAT DAN TEPUNG JAGUNG |
Authors: | ZAI, ESTER ANNA |
Keywords: | Biji alpukat, muffin,tepung jagung |
Issue Date: | 2020 |
Publisher: | JURUSAN GIZI POLKESMED |
Abstract: | “DAYA TERIMA MUFFIN DENGAN VARIASI FORMULASI PENAMBAHAN TEPUNG BIJI ALPUKAT DAN TEPUNG JAGUNG” (DIBAWAH BIMBINGAN IDA NURHAYATI) Biji alpukat merupakan salah satu hasil limbah pertanian. Hasil penapisan fitokimia ekstrak biji alpukat menunjukkan bahwa biji alpukat mengandung polifenol, flavonoid, triterpenoid, kuinon, saponin, tanin,da monoterpenoid dan seskuiterpenoid. Dalam pembuatan muffin menggunakan tepung biji alpukat yang memiliki rasa pahit, jadi untuk meminimalisir rasa pahit tersebut sebaiknya divariasikan dengan penggunaan tepung yang memiliki rasa manis. Salah satu tepung yang memiliki rasa manis adalah tepung jagung, karena mengandung gula sederhana (glukosa,fruktosa,dan sukrosa) berkisar antara 1-3 %. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui daya terima muffin dengan variasi formulasi penambahan tepung biji alpukat dan tepung jagung. Penelitian ini bersifat eksperimental dengan rancangan percobaan acak lengkap (RAL) dengan 3 perlakuan dan 2 pengulangan. Jenis perlakuan pada penelitian ini adalah penambahan tepung biji alpukat 20 g + tepung jagung 15 g ( perlakuan A ), penambahan tepung biji alpukat 15 g + tepung jagung 10 g, dan penambahan tepung biji alpukat 10 g + tepung jagung 5 g. Prosedur pengumpulan data dilakukan dengan uji organoleptik pada panelis tidak terlatih yaitu mahasiswa Jurusan Gizi Politeknik Kesehatan Medan sebanyak 25 orang panelis. Daya terima muffin dengan penambahan tepung biji alpukat dan tepung jagung meliputi warna,tekstur,rasa dan aroma dengan perlakuan yang berbeda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa muffin yang paling disukai dari segi tekstur dan rasa adalah perlakuan C dengan penambahan tepung biji alpukat 10 g + tepung jagung 5 g. Nilai gizi perlakuan C berdasarkan NutriSurvey dengan berat muffin 12 g perkeping didapatkan Energi : 30.7 kkal, Protein : 0.49 g, Karbohidrat : 3.94 g, Lemak :1.9 g. Untuk penelitian selanjutnya perlu dilakukan pemilahan dari tingkat kematangan biji alpukat. |
URI: | http://ecampus.poltekkes-medan.ac.id/xmlui/handle/123456789/5811 |
Appears in Collections: | KTI D-III GIZI TAHUN 2020 |
Files in This Item:
File | Description | Size | Format | |
---|---|---|---|---|
SKRIPSI ESTER ANNA ZAI.pdf | 2.21 MB | Adobe PDF | View/Open |
Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.