Please use this identifier to cite or link to this item: http://ecampus.poltekkes-medan.ac.id/xmlui/handle/123456789/5835
Title: GAMBARAN POLA ASUH DENGAN KEJADIAN STUNTING BALITA DI INDONESIA(LITERATURE REVIEW)
Authors: Purba, Lora Mariani
Keywords: Pola Asuh, Stunting, Balita
Issue Date: 2020
Publisher: JURUSAN GIZI POLKESMED
Abstract: LORA MARIANI PURBA “Gambaran Pola Asuh Dengan Kejadian Stunting Balita Di Indonesi(Literature Review)”(DI BAWAH BIMBINGAN :EFENDI NAINGGOLAN) Stuntingatau Anak pendek adalah anak dengan masalah gizi kronik, yang memiliki status gizi berdasarkan panjang atau tinggi badan menurut umur. Proses pertumbuhan yang dialami oleh anak merupakan hasil kumulatif sejak anak tersebut dilahirkan.Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menempatkan Indonesia sebagai negara ketiga dengan angka prevalensi stunting tertinggi di Asia pada 2017. Angkanya mencapai 36,4%.Namun, pada 2018 Indonesia merupakan negara nomor empat dengan angka stunting (kerdil) tertinggi di dunia. Lebih kurang sebanyak 9 juta anak Balita Indonesia (37%) mengalami stunting. Tujuan penelitian ini adalah untuk meninjau kembali (mereview) gambaran Pola asuh dengan Kejadian stunting balita. Penelitian ini menggunakan metode studi literatur dengan berbagai referensi, yaitu jurnal penelitian, data-data yang mendukung tetang pola asuh dengan kejadian stunting yang diterbitkan dari tahun 2010-2019. Penelusuran literatur dilakukan dengan menggunakan mensin pencari google di internet dengan kata kunci yang terkait seperti: gambaran pola asuh dengan kejadian stunting. Pencarian database dilakukan di Google Scholar,plos one, Portal Garuda dan Sinta. Dari seluruh artikel yang meneliti tentang pola asuh menunjukkan bahwa ada hubungan yang signifikan dengan kejadian stunting. Dari hasil studi literature rata-rata prevalensi stunting adalah 33,5%,Pola Asuh kurang baik dengan kejadian stunting sebanyak 54,33%, Pola Asuh Baik dengan kejadian stunting sebanyak 45,67%. Untuk Pola Asuh pemberian makan yang kurang baik dengan kejadian stunting sebanyak 51,5% dan Pola Asuh Pemberian Makan Yang baik dengan kejadian stunting sebanyak 48,5%. Begitu juga untuk Pola Asuh Praktek Perawatan Tidak Baik adalah 9,5% dan baik dengan kejadian stunting sebanyak 90,45%.Sehingga perlu pengasuhan yang baik untuk mencegah terjadinya stunting.
URI: http://ecampus.poltekkes-medan.ac.id/xmlui/handle/123456789/5835
Appears in Collections:KTI D-III GIZI TAHUN 2020

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
Lora Naskah KTI revisi_Lora mariani_Purba.pdf3.57 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.