PENGARUH EFEKTIVITAS KONSENTRASI KAPORIT TERHADAP DAYA TETAS NYAMUK Aedes aegypti

Abstract

Badan Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan demam berdarah dengue (DBD) telah menjadi ancaman utama bagi Kesehatan secara global. DBD ditularkan ke manusia melalui gigitan nyamuk Aedes aegypti yang terinfeksi virus dengue. Kandungan zat kimia dalam air juga mempengaruhi daya tetas telur Aedes aegypti, salah satunya adalah kaporit. Sebelum nya telah dilakukan penelitian bahwa kaporit pada media air dapat mengganggu proses perkembangan dan penetasan telur karena terdapat klorin dalam kaporit yang mampu mengoksidasi (membakar) telur nyamuk Aedes aegypti dengan merusak protein yang terdapat dalam telur nyamuk Aedes aegypti. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan konsentrasi kaporit terhadap daya tetas telur nyamuk Aedes aegypti . Metode : Systematic review dengan menggunakan desain deskriptif. Analisa data yang digunakan adalah penelusuran 5 artikel dengan eksperimen yang berbeda. Dari penelusuran 5 artikel : Haidina,et.al (2018), Bina Ikawati,et.al (2015), Herdianti,et.al (2020), Fajri,et.al (2018), Agus Widada,et.al. (2020) tentang pengaruh efektivitas konsentrasi kaporit terhadap daya tetas nyamuk Aedes aegypti hasil yang diperoleh adalah kematian telur hingga 98% dengan konsentrasi 18 mg/l, Maka semakin tinggi konsentrasi kaporit maka ada kecenderungan makin sedikit jumlah telur Aedes aegypti yang menetas. Berdasarkan hasil penelitian maka kaporit dapat digunakan sebagai alternatif pengendalian vektor demam berdarah.