GAMBARAN Escherichia coli PADA ES JUS JERUK

Abstract

Jeruk merupakan salah satu buah yang mudah didapatkan dan memiliki banyak manfaat untuk kesehatan. Jeruk umumnya dikonsumsi dalam bentuk jus. Jus buah segar yang banyak dikonsumsi masyarakat biasanya terbuat dari campuran buah segar, es, gula, atau susu tanpa di lakukan proses pemanasan dalam pengolahannya sehingga menyebabkan jus buah sangat beresiko terkontaminasi Esherichia coli. Keberadaan Esherichia coli dalam air atau makanan juga dianggap memiliki kolerasi tinggi dengan di temukannya bibit penyakit pada pangan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui apakah es jus jeruk terkontaminasi bakteri Escherichia coli. Jenis penelitian yang digunakan yaitu systematic review dengan desain penelitian deskriptif. Berdasarkan penelitian Paula Julia Ur, Natalia C. Latumeten, Gracia V. Souisa 2017 sampel minuman olahan yang diperiksa untuk jenis es jus jeruk positif terkontaminasi bakteri Escherichia coli. Berdasarkan penelitian Gustriyanni, Arniati Christiani, Gusliana Eka Putri 2021 terdapat 5 sampel yang terkontaminasi Escherichia coli. Berdasarkan penelitian Dini Meilisnawaty, Dwi Suryanto, Ida Fauziah 2015 terdapat 3 sampel yang terkontaminasi Escherichia coli. Berdasarkan penelitian Ratna, Rahmawati, Mukarlina 2019 didapatkan 5 sampel yang terkontaminasi bakteri Esherichia coli. Berdasarkan penelitian Novi Wulandari 2013 didapatkan 4 sampel terkontaminasi bakteri Escherichia coli. Sehingga tidak memenuhi persyaratan Permenkes RI No 492/Menkes/Per/IV/2010 dimana cemaran Escherichia coli tidak boleh melewati batas 0/100 ml .