Please use this identifier to cite or link to this item:
http://ecampus.poltekkes-medan.ac.id/xmlui/handle/123456789/7015
Full metadata record
DC Field | Value | Language |
---|---|---|
dc.contributor.author | Sihombing, Samuel Sebastian | - |
dc.date.accessioned | 2023-06-27T04:23:52Z | - |
dc.date.available | 2023-06-27T04:23:52Z | - |
dc.date.issued | 2017-07-27 | - |
dc.identifier.uri | http://ecampus.poltekkes-medan.ac.id/xmlui/handle/123456789/7015 | - |
dc.description.abstract | Sindrom distress pernafasan akut (acute respiratory distress syndrome, ARDS) merupakan sindrom inflamasi paru dan peningkatan permibialitas paru yang disebabkan oleh cedera akut. ARDS biasanya dikaitkan dengan sepsi, aspirasi, pnemounia, atau trauma. Tiga trauma yang menjelaskan ARDS antara lain : infiltrat paru bilateral, PaO2/FiO2 ≤200mmHg, dan PAWP ≤18mmHg. Edema paru non kardiogenik, penurunan komplains paru, dan hipoksemia yang refraktori terhadap oksigen tambahan menandakan ARDS. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Efektivitas pemberian terapi oksigen (O2) menggunakan ventilator mekanik positive end ekspiratory pressure (PEEP) terhadap nilai saturasi oksigen (SaO2) pada pasien acute respiratory distress syndrome (ARDS) di ruang ICU RSUP H. Adam Malik Medan. Jenis penelitian adalah quasi experiment dengan desain time series design dan teknik sampling purporsive sampling. Jumlah sampel adalah 20 responden. Instrumen yang digunakan berupa lembar observasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa sebelum diberikan diberikan terapi Oksigen (O2) dengan menggunakan ventilator mekanik Positive End Ekspiratory pressure (PEEP) adalah mayoritas responden memiliki nilai Saturasi oksigen (SaO2) 93% yaitu sebanyak 4 (20%) responden dan setelah diberikan terapi Oksigen (O2) maka nilai Saturasi Oksigen (SaO2) respon dengn meningkat dengan nilai mayoritas 98% yaitu sebanyak 18 responden (90%). Pemberian terapi oksigen meningkatkan nilai saturasi oksigen dan mencegah kematian sel / jaringan akibat Hipoksia. Penggunaan Ventilator mekanik positive end ekspiratory pressure (PEEP) hanya efektif pada pasien acute respiratory distress syndrome | en_US |
dc.language.iso | other | en_US |
dc.publisher | poltekkes Kemenkes Medan Jurusan Keperawatan | en_US |
dc.subject | Terapi Oksigen, Positive end Ekspiratory pressure (PEEP), Saturasi Oksigen (SaO2), Acute Respiratory Distress Syndrome (ARDS) | en_US |
dc.title | EFEKTIVITAS PEMBERIAN TERAPI OKSIGEN (O2) MENGGUNAKAN VENTILATOR MEKANIK POSITIVE END EXPIRATORY PRESSURE (PEEP) TERHADAP NILAI SATURASI OKSIGEN (SAO2) PADA PASIEN ACUTE RESPIRATORY DISTRESS SYNDROME (ARDS) DI RUANG INTENSIVE CARE UNIT (ICU) RSUP H ADAM MALIK MEDAN TAHUN 2017. | en_US |
dc.type | Other | en_US |
Appears in Collections: | KTI Mahasiswa Prodi D-III Keperawatan Medan Wisuda Tahun 2017 |
Files in This Item:
File | Description | Size | Format | |
---|---|---|---|---|
SAMUEL SIHOMBING 2017.pdf | 2.47 MB | Adobe PDF | View/Open |
Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.