KARAKTERISTIK PENDERITA ASMA YANG BEROBAT JALAN DI PUSKESMAS PANCUR BATU KAB. DELI SERDANG TAHUN 2017

Abstract

Asma merupakan suatu keadaan inflamasi kronik dengan penyempitan saluran pernapasan yang reversibel dengan gejala sesak napas. Berdasarkan data kasus asma tahun 2015 sebanyak 1199 orang dan pada bulan Januari - November 2016 sebanyak 1082 orang. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui karakteristik penderita asma yang berobat jalan di puskesmas pancur batu. Teknik pengambilan sampel accidental sampling dengan jumlah 43 responden menggunakan kuesioner. Metode penelitian bersifat deskriptif dengan desain penelitian cross sectional. Hasil penelitian berdasarkan derajat asma mayoritas responden memiliki derajat asma ringan sebanyak 25 responden (58.14%). Berdasarkan jenis kelamin terhadap derajat asma dari 26 responden jenis kelamin laki-laki mayoritas derajat asma sedang sebanyak 13 responden (50,00%) dan dari 17 responden jenis kelamin perempuan mayoritas derajat asma ringan sebanyak 14 responden (82,35%). Umur terhadap derajat asma dari 11 responden yang berumur 17-25 tahun mayoritas derajat asma sedang sebanyak 6 responden (54,55%). Riwayat penyakit keluarga terhadap derajat asma, dari 26 responden memiliki riwayat penyakit keluarga mayoritas derajat asma ringan sebanyak 12 responden (46,15%) sedangkan 17 responden yang tidak memiliki riwayat penyakit keluarga mayoritas derajat asma ringan sebanyak 13 responden (76,47%). Status gizi terhadap derajat asma dari 31 responden status gizi baik dengan derajat asma ringan sebanyak 18 responden (58,06%). Lama menderita asma terhadap derajat asma dari 22 responden lama menderita 1-≤5 tahun mayoritas derajat asma ringan yaitu 14 responden (63,64%). Berdasarkan penelitian ini, penderita asma terbanyak pada laki-laki, penderita asma dominan umur 17-25 tahun, paling banyak memiliki riwayat penyakit keluarga, status gizi pada umumnya baik, lama menderita 1-≤5 tahun dan dominan derajat asma ringan.