HUBUNGAN PEMAKAIAN ALAS KAKI DENGAN TINGKAT INFEKSI CACING TAMBANG PADA SISWA SEKOLAH DASAR

Abstract

Cacing tambang (Hookworm) merupakan salah satu cacing usus yang termasuk dalam kelompok cacing yang siklus hidupnya melalui tanah. Penularan Infeksi cacing tambang ditularkan ke manusia dengan cara kontak langsung dengan tanah yang terkontaminasi oleh larva filiaform yang infektif. Telur cacing tambang yang infeksius maka larva akan menembus alas kaki hospes lalu masuk ke dalam tubuh menembus melalui kulit manusia, ikut ke peredaran darah dan limfe kemudian menjadi dewasa di usus, menyebabkan iritasi sehingga terjadi perubahan kulit yang disebut ground itch, yang merupakan reaksi alergi yang ditandai dengan kulit yang memerah (eritematus) serta diiringi rasa yang sangat gatal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pemakaian alas kaki dengan tingkat infeksi cacing tambang pada siswa sekolah dasar. Penelitian ini menggunakan systematic review dengan desain penelitian bersifat deskriptif. Objek penelitian yang digunakan peneliti sebanyak 5 artikel penelitian yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi. Dari hasil penelitian (Suraini, et all. 2018), (Nurhalina, et all. 2018), tidak terdapat hubungan pemakaian alas kaki dengan infeksi telur cacing tambang dengan hasil 0%. Penelitian oleh (Rochmadina Suci Bestari, et all. 2019), (Martila, et all. 2015), (Dina Dwi Nuryani, et all. 2017) terdapat hubungan infeksi cacing tambang dengan pemakaian alas kaki dengan hasil (3,9 %), (14,3 %) dan (27,8%).