LITERATURE REVIEW : HUBUNGAN KONSUMSI KAFEIN DENGAN KEJADIAN GANGGUAN MENSTRUASI PADA REMAJA PUTRI

Abstract

Gangguan menstruasi merupakan indikator penting yang menunjukkan adanya gangguan fungsi sistem reproduksi yang dapat dihubungkan dengan peningkatan risiko berbagai penyakit. Masalah yang sering dirasakan wanita berkaitan dengan menstruasi adalah siklus yang tidak teratur maupun gangguan lainnya seperti dismenore dan premenstrual syndrome. Dismenore merupakan gangguan menstruasi yang terjadi menjelang dan saat terjadinya menstruasi, sedangkan premenstrual syndrome merupakan bagian dari dismenore karena gangguan ini terjadi menjelang menstruasi. Tujuan penelitian ini mengetahui hubungan konsumsi kafein dengan kejadian gangguan menstruasi pada remaja putri. Penelitian ini menggunakan metode studi literature yang menelaah artikel dari hasil penelitian-penelitian terdahulu. Populasi dalam penelitian ini adalah remaja putri dengan rentang umur berkisar 12-25 tahun. Sampel dalam penelitian ini sebanyak >30 orang. Mesin pencarian yang digunakan untuk mencari artikel-artikel tersebut yaitu PUBMED, DOAJ, Google Scholar dan Portal Garuda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 4 dari 6 artikel yang membahas tentang hubungan konsumsi kafein dengan kejadian gangguan menstruasi pada remaja putri menyatakan ada hubungan yang signifikan dengan nilai p<0,05. Artikel yang menunjukkan tidak ada hubungan yang signifikan digambarkan oleh 2 dari 6 artikel dengan nilai p>0,05. Sebaiknya bagi para perempuan yang sedang maupun yang akan menstruasi agar membatasi konsumsi kafein untuk menghindari gangguan-gangguan menstruasi yang dapat menghambat aktivitas sehari-hari