STUDI LITERATUR : HUBUNGAN PARITAS DAN DUKUNGAN KELUARGA DENGAN INISIASI MENYUSU DINI (IMD) PADA IBU MENYUSUI

Abstract

Masalah kesehatan pada ibu dan anak masih menjadi pokokpermasalahan utama di Indonesia, hal ini ditandai dengan masih tingginya angkakematian ibu (AKI) dan angka kematian bayi (AKB) di Indonesia. Kondisi ini mencerminkanbelum maksimalnya pemberian pelayanan kesehatan kepada masyarakat yang dimulai dengan pelaksanaan inisiasi menyusu dini (IMD). Tujuan mengetahui hubungan paritas dan dukungan keluarga dengan inisiasi menyusu dini (IMD) pada ibu menyusui secara studi literatur. Metode penelitian ini adalah studi literaturdengan menggunakan database Pubmed, DOAJ, Mendeley, dan Googel Scholar yang artikelnya terindeks sinta dan scopus dengan jumlah artikel 14 artikel. Paritas berdasarkan hasil telaah dari 3 artikel menunjukkan bahwa ibu yang angka bayi lahir hidupnya <3 (primipara) ialah 47,7% dan ibu yang jumlah bayi lahir hidupnya >3 (multipara) lebih tinggi jumlahnya yaitu 52,3%. Dari 6 artikel tentang gambaran dukungan keluarga menunjukkan bahwa keluarga yang mendukung IMD ialah 58,2% sedangkan keluarga yang tidak mendukung IMD ialah 41,8%. Inisiasi menyusu dini (IMD) pada 4 artikel penelitian menunjukkan bahwa 61,5% IMD terlaksana sedangkan 38,5% IMD tidak terlaksana. Dari 2 artikel tentang hubungan paritas dengan inisiasi menyusu dini (IMD) pada ibu menyusui 1 artikel menyatakan ada hubungan dan 1 artikel lagi menyatakan bahwa tidak ada hubungan. Dari 6 artikel tentang hubungan dukungan keluarga dengan inisiasi menyusu dini (IMD) pada ibu menyusui 4 artikel menyatakan ada hubungan dan 2 artikel menyatakan tidak ada hubungan