PENGARUH PENYULUHAN KESEHATAN REPRODUKSI MENGGUNAKAN AUDIO VISUAL TERHADAP PERILAKU SINDROM PREMENSTRUASI PADA REMAJA PUTRI DI SMP PENCAWAN KOTA MEDAN TAHUN 2020

Abstract

Sebelum terjadinya menstruasi ,sekitar 7-10 hari seorang wanita akan mengalami gejala perubahan fisik maupun emosional yang dikenal dengan sindrom premenstruasi. Perilaku yang baik tentang premenstrual syndrome harusnya sudah dimiliki oleh para remaja putri. Pemberian perilaku yang baik dapat dilakukan dengan penyuluhan kesehatan reproduksi. Penyuluhan kesehatan reproduksi membutuhkan media serta metode dalam penyampaian informasi. Media audio visual adalah salah satu media yang dapat digunakan dalam pemberian penyuluhan kesehatan reproduksi disekolah.Media ini lebih menarik dan lebih berefek karena melibatkan dua indra yaitu pengelihatan dan pendengaran yang dapat memaksimalkan penerimaan informasi. Diketahuinya pengaruh penyuluhan kesehatan reproduksimelalui media audio visual terhadap peningkatan perilaku siswa tentang sindrompremenstruasi.Diketahuinya perilaku sebelum diberikan penyuluhan kesehatan reproduksi tentang sindrom premenstruasi. Diketahuinya perilaku sesudah diberikan penyuluhan kesehatan tentang Sindrom premenstruasi. Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh penyuluhan kesehatan reproduksi menggunakan audio visual terhadap perilaku sindrom premenstruasi pada remaja putri SMP Pencawan Kota Medan Tahun 2020. Jenis penelitian ini Pra eksperimental design dengan menggunakan tipe one group pre and post test design dengan pengambilan sampel secara Total sampling, sampel adalah remaja putri kelas VIII-A dan VIII-B sebanyak 36 responden. Berdasarkan hasil uji statistik Wilcoxon Signed Rank Test diperoleh perilaku sindrom premenstruasi p value = 0,000 < α = 0,05. Hal ini berarti adanya pengaruh penyuluhan kesehatan reproduksi menggunakan audio visul terhadap perilaku sindrom premenstruasi remaja putri. Diharapkan tenaga kesehatan dan sekolah dapat bekerja sama dalam memberikan informasi tentang kesehatan reproduksi terutama dalam hal sindrom premenstruasi.