UJI PENURUNAN KADAR Fe AIR SUMUR BOR DENGAN ABSORPSI ANTARA ARANG DARI TEMPURUNG KEMIRI DAN ARANG DARI TEMPURUNG KELAPA

Abstract

Air merupakan salah satu sumber daya alam yang fungsinya sangat penting bagi kehidupan. Permasalahan yang sering dijumpai adalah kualitas air tanah yang digunakan masyarakat kurang memenuhi syarat air bersih dan air minum yang sehat. Terselenggaranya kesehatan yang baik adalah tersedianya air yang memadai dari segi kuantitas dan kualitasnya harus memenuhi syarat didalam Peraturan Mentri Kesehatan No.32 tahun 2017. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui kemampuan antara arang dari tempurung kemiri dan tempurung kelapa dalam menurunkan kadar besi(Fe) pada sumur bor di Desa Marindal II Kecamatan Patumbak Kabupaten Deli Serdang. Jenis penelitian ini Pra Experimen Design (Belum Eksperimen Sebenarnya) Desain penelitian menggunakan metode Pretest-dan post test. Dimana dilakukan pemeriksaan sebelum dan sesudah adanya perlakuan. Hasil penelitian disimpulkan bahwa dengan arang dari tempurung kemiri dengan ketebalan 30 cm jumlah penurunan kadar besi(Fe) rata-rata setelah perlakuan turun sebanyak 2,79 mg/l ( 87,49%) dari 3,16 mg/l manjadi 0,36 mg/l. Dan arang dari tempurung kelapa dengan ketebalan 30 cm jumlah penurunan kadar besi(Fe) rata-rata setelah perlakuan turun sebanyak 2,98 mg/l (94,40%) dari 3,16 menjadi 0,17 mg/l. Berdasarkan hasil penelitian diharapkan masyarakat Desa Marindal Dua Kecamatan Patumbak Kabupaten Deli Serdang Medan dapat menggunakan adsorbsi arang dari tempurung kemiri dan arang tempurung kelapa dan media lainnya sebagai alternatif untuk mengolah air bersih.