TINJAUANTINGKATKEPADATANLALATDANUPAYAPENGENDALIANLALATDI TEMPATPENGOLAHANIKANASINDIKELURAHANHAJORAN TAPANULI TENGAHTAHUN2022

Abstract

Lalat merupakan salah satu vektor perantara penyebab penyakitsecara mekanis, keberadaan lalat dapat dijadikan indikator kebersihandansanitasi,prosespembuatanikanasinsecaratradisionalmasihtergolong tidak higienis. Tujuan penelitian mengukur tingkat kepadatanlalat dan upaya pengendalian kepadatan lalat. Jenis penelitian metodedeskriptif dengan cara observasi. Hasil penelitian terhadap Lokasi tempatpengolahan ikan asin mengukur kepadatan lalat di lokasi 1-5 hasil yangmenunjukkan presentasi indeks tingkat kepadatan lalat tertinggi sebesar 7,4 dengankepadatanlalatyangtermasukkedalamtingkatkepadatanlalattinggi,danpresentasiindeks kepadatan terendahsebesar5,1 dengankepadatanlalatyangtermasukkedalamtingkatkepadatanlalatsedang. Upaya pengendalian lalat secara sanitasi didapat hasil kategori baiksebanyak 4 lokasi, kategori cukup sebanyak 1 lokasi, sedangkan dalam persentasi pengendalian secarafisikdidapathasilkategoribaiksebanyak 3lokasi,kategoricukupsebanyak 2lokasi,sedangkan persentasi pengendalian secara kimia di dapat hasil Kategorikurang sebanyak 5 lokasi, tempatpengolahan ikan asin masuk dalamkategori kurang dikarekan dalam upaya pengendalian kimia yang dilakukan merekatidak melakukan penyemprotan untuk mengurangi jumlah lalat dengancarapengendaliansecarakimia.