FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEJADIAN PENYAKIT KULIT PADA ORANG DENGAN GANGGUAN JIWA (ODGJ) DI KECAMATAN SIDIKALANG KABUPATEN DAIRI

Abstract

Rumah merupakan salah satu unit bangunan yang berfungsi sebagai tempat tinggal atau hunian sekaligus sarana pembinaan keluarga. Rumah sehat merupakan sarana untuk mencapai derajat kesehatan yang optimum. Untuk memperoleh rumah yang sehat ditentukan oleh tersedianya sarana sanitasi perumahan. Berdasarkan laporan pelayanan kesehatan dalam penanganan kesehatan ODGJ di fasilitas kesehatan kecamatan sidikalang diantaranya perhatian dari keluarga terhadap ODGJ masih kurang, adanya diskriminasi dari tempat hunian yang masih atau belum memenuhi syarat sanitasi pemukiman sehingga 21 diantaranya menderita infeksi kulit dan satu mengalami stroke. Dari data dan laporan pelayanan kesehatan fasilitas kesehatan pada Dinas Kesehatan Kabupaten Dairi tersebut penulis tertarik untuk mengangkat judul skripsi Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kejadian Penyakit Kulit Pada Orang Dengan Gangguan Jiwa (Odgj) Di Kecamatan Sidikalang Kabupaten Dairi” Jenis penelitian yang dilakukan adalah penelitian observasional analitik dengan desain penelitiannya cross-sectional dan sampel penelitian adalah jumlah penderita orang dengan gangguan jiwa di dua fasiitas kesehatan yaitu sebanyak 67 orang yaitu UPT – Puskesmas Batang Beruh sebanyak 52 orang dan UPT – Puskesmas Hutarakyat sebanyak 15 Orang. Pengumpulan data menggunakan kuesioner. Analisis data yang digunakan yaitu analisis univariat dan analisis bivariat dengan menggunakan uji chi-square. Untuk ventilasi hasil data analisis uji statistik memberikan nilai p value=0,565 (p>0,05) maka Ho diterima Ha ditolak, untuk pencahayaan niali p value=0,478 (p>0,05) maka Ho diterima Ha ditolak. Lantai p-value=0,000 (p>0,05) maka Ho ditolak Ha diterima. Untuk kualitas fisik air bersih p value=0,000 (p>0,05) maka Ho ditolak Ha diterima. Untuk perilaku keluarga ODGJ p-value=0,000 (p>0,05) maka Ho ditolak Ha diterima. Diharapkan kepada pihak puskesmas setempat agar memberikan edukasi mengenai kejadian penyakit kulit pada ODGJ dan bagaimana cara penanganan pelayanan kesehatan kepada masyarakat dengan menerapkan pola hidup yang bersih dan sehat (PHBS) sehingga dapat mengurangi yang mengalami penyakit kulit pada ODGJ, memberikan edukasi terutama pada orangtua dan keluarga ODGJ.