PENGARUH PENYULUHAN TENTANG SANITASI LINGKUNGAN RUMAH TANGGA TERHADAP PENINGKATAN PENGETAHUAN DAN TINDAKAN IBU ANAK USIA BAWAH DUA TAHUN DALAM PENCEGAHAN STUNTING DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS SILINDA KECAMATAN SILINDA KABUPATEN SERDANG BEDAGAI TAHUN 2022

Abstract

Sanitasi merupakan salah satu aspek terpenting dalam menunjang kepentingan masyarakat, karena berkaitan langsung dengan masalah kesehatan, pola hidup masyarakat, kondisi lingkungan dan kenyamanan hidup sehari-hari. Lingkungan fisik dan kebersihan di sekitar rumah dapat memberikan dampak yang signifikan terhadap kesehatan penghuni rumah, termasuk status gizi anak di bawah usia dua tahun. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh penyuluhan tentang sanitasi lingkungan rumah tangga terhadap peningkatan pengetahuan dan tindakan ibu anak usia bawah dua tahun dalam pencegahan stunting di wilayah kerja Puskesmas Silinda. Jenis penelitian ini quasi eksperimen dan desain penelitian yang digunakan adalah One-Grup Pretest-Posttest. Pemilihan sampel dalam penelitian ini adalah seluruh populasi dijadikan sampel sehingga total sampel yang digunakan sebanyak 39 ibu baduta. Proses penyuluhan dilakukan dengan cara penyuluhan dan memberikan leaflet kepada ibu baduta. Didapatkan nilai rata-rata pengetahuan ibu sebelum penyuluhan 62.74% dan sesudah penyuluhan berubah menjadi 84.44% dan nilai rata-rata tindakan sebelumnya 68.83% meningkat menjadi 79.20%. Nilai hasil uji statistic paired t-test nilai p value pengetahuan sebesar 0.000 < 0.05 dan nilai p value tindakan 0.000 < 0.05 sehingga dapat disimpulkan adanya pengaruh pemberian penyuluhan sanitasi lingkungan rumah tangga terhadap pengetahuan dan tindakan ibu baduta. Diharapkan Puskesmas Silinda dapat melakukan penyuluhan mengenai sanitasi lingkungan rumah tangga dan inspeksi kesehatan lingkungan secara berkala dan terjadwal kepada masyarakat terutama rumah tangga yang memilki baduta.