UJI EFEKTIVITAS ANTIHIPERURISEMIA EKSTRAK ETANOL DAUN BIDARA ARAB (Ziziphus spina-christi L.) PADA MENCIT DENGAN PENGINDUKSI KALIUM OKSONAT

Abstract

Hiperurisemia adalah suatu kondisi dimana kadar asam urat dalam darah melebihi kadar normal. Daun bidara arab (Ziziphus spina-christi L.) mengandung flavonoid yang dapat menurunkan kadar asam urat dengan cara menghambat enzim xanthin oxidase.Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui ekstrak etanol daun bidara arab (Ziziphus spina-christi L.) efektif sebagai antihiperurisemia pada mencit yang diinduksi kalium oksonat dan untuk mengetahui dosis yang efektif pada ekstrak etanol daun bidara arab (Ziziphus spina-christi L.) pada mencit yang diinduksi kalium oksonat. Metode penelitian yang digunakan adalah eksperimental dan desain yang digunakan adalah Posttest-only Control Group Design yaitu untuk melihat efek dari ekstrak etanol daun bidara arab sebagai antihiperurisemia pada mencit. Hewan uji yang digunakan sebanyak 15 ekor, yang dibagi menjadi 5 kelompok uji. Pembagian kelompok hewan uji terdiri atas kelompok kontrol negatif, kontrol positif, ekstrak etanol daun bidara arab dosis 20 mg/kgBB, 40 mg/kgBB dan 80 mg/kgBB. Parameter efek antihiperurisemia yang diamati adalah kadar asam urat darah hewan uji. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dekstrak etanol daun bidara arab dosis 80 mg/kgBB efektif dapat menurunkan kadar asam urat darah pada mencit secara bermakna dibandingkan dengan dosis 20 mg/kgBB dan dosis 40 mg/kgBB. Kesimpulan dosis yang efektif pada ekstrak etanol daun bidara arab yang berkhasiat sebagai antihiperurisemia adalah dosis 80 mg/kgBB