Please use this identifier to cite or link to this item: http://ecampus.poltekkes-medan.ac.id/xmlui/handle/123456789/854
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.authorRIMA TRI WAHYUNI-
dc.date.accessioned2019-11-22T03:23:29Z-
dc.date.available2019-11-22T03:23:29Z-
dc.date.issued2019-11-20-
dc.identifier.urihttp://poltekkes.aplikasi-akademik.com/xmlui/handle/123456789/854-
dc.description.abstractAbstrak Banyak orang yang takut bila harus ke dokter gigi. Pengalaman dimasa kecil telah memberi kesan tertanam sangat kuat dipikiran mereka bahwa ke dokter gigi indentik mendalam yang dengan penderitaan : gigi dibor, ditusuk jarum suntik, gusi disayat, gigi dicabut, pendarahan, gigi terasa linu, gusi bengkak usai ditangani dokter, sulit mengunyah, dan masih banyak penderitaan lain yang sangat tidak menyenangkan. Jenis penelitian ini adalah deskriptif dengan metode survei, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran rasa takut memeriksakan gigi dengan status kesehatan gigi pada siswa/i berjumlah 30 orang sampel (total populasi). Hasil penelitian ini dapat 23 responden rasa takut pada frekuensi def-t rata-rata nilai sebesar 0.56 dan DMF-T rata-rata nilai sebesar 3,56, untuk 7 responden tidak takut pada frekuensi def-t rata-rata nilai sebesar 0,28 dan DMFT rata-rata nilai sebesar 2,42. Simpulan dari penelitian ini adalah kelompok yang takut lebih tinggi dari yang tidak takut dan angka DMF-T lebih tinggi dari pada def-t . Dianjurkan untuk lebih sering memeriksakan gigi minimal 6 bulan sekali agar rasa takut bisa hilang.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherPOLTEKKES KEMENKES MEDANen_US
dc.subjectRasa Takut, Kesehatan Gigien_US
dc.titleGAMBARAN RASA TAKUT MEMERIKSAKAN GIGI DENGAN STATUS KESEHATAN GIGI SISWA/i KELAS V SD NEGERI 091726 SILAU DUNIA KEC. SILAU KAHEAN KAB. SIMALUNGUNen_US
Appears in Collections:Koleksi Karya Tulis Ilmiah (D3)

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
KTI_RIMA LUX.pdf1.72 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.