Gambaran Penulisan Resep Obat-obatan Diabetes melitus untuk Pasien Rawat Jalan pada Rumah Sakit Bhayangkara Medan

Abstract

ABSTRAK Dalam rangka membantu masyarakat untuk memperoleh obat bermutu dan terjangkau, maka pemerintah mengeluarkan PerMenkes NO.HK.02.02/Menkes/068/2010 tentang kewajiban menuliskan resep obat generik di fasilitas pelayanan Pemerintah. Berdasarkan data kunjungan pasien ke Rumah Sakit Bhayangkara Medan dapat dilihat hampir semua resep yang ada di Instalasi Farmasi berasal dari Poli penyakit dalam dan yang paling banyak diderita adalah penyakit Hipertensi dan Diabetes Mellitus. Diabetes merupakan penyakit kelainan metabolisme yang disebabkan oleh kurangnya hormon insulin dalam tubuh seseorang dan menyebabkan gula (glukosa) yang dikonsumsi oleh tubuh tidak dapat diproses secara sempurna. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian retrospektif, yaitu melihat peristiwa dimasa lampau dari presentase resep obat generik anti diabetes melitus dan nama dagang pada pasien rawat jalan di Rumah Sakit Bhayangkara Medan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa presentase penggunaan obat generik anti diabetes melitus pada pasien rawat jalan di Rumah Sakit Bhayangkara Medan adalah 85,9% generik dan 14,1% nama dagang (Amaryl). Pihak dokter sebagai penulis resep belum sepenuhnya melaksanakan pemakaian obat generik kepada pasien dan disarankan untuk memberikan edukasi.