PROFIL PENGGUNAAN OBAT ANTIHIPERTENSI DIINSTALASI GAWAT DARURAT RSUD PIRNGADI PERIODE JANUARI-MARET 2019

Abstract

ABSTRAK Hipertensi adalah salah satu penyakit yang sering muncul tanpa gejala. Angka hipertensi tersebut cukup banyak terjadi. Terutama di Instalasi Gawat Darurat RSUD Pirngadi yang dimana IGD merupakan gerbang awal masuknya perawatan pasien dengan berbagai latar penyakit termasuk hipertensi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui profil penggunaan obat antihipertensi pada pasien hipertensi di Instalasi Gawat Darurat RSUD Pirngadi selama periode Januari – Maret 2019. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah survey deskriftif. Yang digunakan adalah seluruh resep (14.375 resep) dan sampel penggunaan obat pada penderita hipertensi di Instalasi Gawat Darurat RSUD Pirngadi sebanyak 643 lembar resep selama periode Januari-Maret 2019. Hasil penelitian persentase peresepan penggunaan obat hipertensi yaitu sebanyak 643 resep (4,47%) dalam 14.375 resep. Dan pada jenis kelamin perempuan lebih banyak menerima resep antihipertensi yaitu sebanyak 418 resep (65%) pada kelompok usia ≥50 tahun (lansia) sebanyak 263 resep (62,92%). Zat aktif terbanyak adalah furosemide sebanyak 238 resep (37,01%). Golongan anti hipertensi terbanyak adalah zat penghambat RAAS (Renin Angiotensin-Aldosteron System) sebanyak 305 resep (47,45%). Wanita lebih banyak menderita hipertensi ketika memasuki usia menopause, hal ini terjadi karena adanya penurunan produksi estrogen. Dari hasil penelitian yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa penggunaan obat hipertensi sebanyak 643 lembar resep dari total 14.375 lembar resep (4,47%).