Please use this identifier to cite or link to this item: http://ecampus.poltekkes-medan.ac.id/xmlui/handle/123456789/2356
Title: PENGARUH DESINFEKSI CETAKAN FISIOLOGIS DENGANMICROWAVEDAN SODIUM HIPOKLORIT TERHADAPJUMLAHCANDIDAALBICANSDAN STABILITAS DIMENSIMODEL KERJA GIGI TIRUAN CEKAT
Authors: RITONGA, PUTRI WELDA UTAMI
NUGRAHA, BAYU PANCA
Keywords: polivinil siloksan, cetakan fisiologis, model kerja, Candida albicans,stabilitas dimensi
Issue Date: 10-Jun-2020
Publisher: POLITEKNIK KESEHATAN MEDAN
Series/Report no.: Vol 12 No 3 (2018);
Abstract: Bahancetak polivinil siloksan(PVS)sering digunakanpada pencetakan untuk pembuatan gigi tiruan cekatkarena mampu menghasilkan cetakan yang akuratdengan dimensi cetakan yang stabilserta dapat disimpan dalam waktu lama. Namun, pencetakan ini tidak terlepas dengan hubungannya terhadap rongga mulut dan mikroorganismenya yang dapat menimbulkan infeksi silang.Candida albicansmerupakan jenis mikroorganisme yang sering ditemukan melekat pada permukaan cetakan. Pemilihan cara desinfeksi penting dalam memperoleh keberhasilan desinfeksi Candida albicansserta mempertahankan stabilitas dimensihasil cetakan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh desinfeksi cetakan fisiologis dengan microwavedan sodium hipoklorit terhadap jumlah Candida albicansdan stabilitas dimensi model kerja gigi tiruan cekat. Penelitian ini dilakukan pada sampel berupa cetakan yang didapat dari pencetakan model induk yang terbuat dari stainless steelberbentuk silindris dengan tinggi 3 mm dan diameter 29,97 mm serta memiliki 3 takik horizontal dengan jarak 2,5 mm dan 2 takik vertikaldengan jarak 25,02 mm dengan kedalaman 500 μm untuk uji jumlah Candida albicans, dan model kerja yang didapat dari pengisian cetakan dengan bahan gips keras tipe IV untuk uji stabilitas dimensi. Rancangan penelitian adalah eksperimental laboratoris dengan post test only control group design.30 sampel hasil cetakan PVS digunakan untukmenghitung jumlah Candida albicansdan 30 sampel model kerja terbuat dari gips tipe IV digunakan untuk pengukuran stabilitas dimensi. Data yang diperoleh dianalisis dengan uji Kruskal-Wallis. Hasil penelitian menunjukkan ada pengaruh desinfeksi cetakan fisiologis dengan microwavedan sodium hipoklorit terhadap jumlah Candida albicansdan stabilitas dimensi model kerja.
URI: http://poltekkes.aplikasi-akademik.com/xmlui/handle/123456789/2356
ISSN: 2685-2764
Appears in Collections:Jurnal PANNMED

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
document (18).pdf582.63 kBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.