Gambaran Gingivitis Pada Ibu Hamil Berdasarkan Usia Dan Trimester di Puskesmas Pancurbatu Kabupaten Deli Serdang

Abstract

Gingivitis merupakan penyakit periodontal stadium awal berupa peradangan pada gingiva, termasuk penyakit paling umum yang sering ditemukan pada jaringan mulut dan sering terjadi pada saat kehamilan. Penyebab gingivitis pada saat kehamilan yaitu peningkatan konsentrasi hormon estrogen dan progesteron di dalam darah. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif dengan metode pemeriksaan langsung dan menggunakan kuesioner dengan populasi sebanyak 30 orang dan sampel diambil dari seluruh populasi. Hasil penelitian yang di peroleh dari 30 responden (100), yaitu jumlah ibu hamil yang menderita gingivitis sebanyak 18 responden (60%). Dari 18 responden (100%) tersebut, terdapat ibu hamil pada usia 20-35 tahun menempati jumlah terbanyak yang menderita gingivitis yaitu sebanyak 16 responden (88.8%), dan berdasarkan trimesternya, jumlah penderita gingivitis terbanyak terdapat pada trimester III yaitu sebanyak 10 responden (55.6%). Kesimpulan dalam penelitian ini yaitu kehamilan dapat mempengaruhi adanya gingivitis. Hal ini disebabkan karena adanya peningkatan kadar hormon progesteron dan estrogen didalam darah selama masa kehamilan. Peningkatan kadar hormon progesteron dan estrogen tersebut selama periode usia kehamilan ikut memperparah gingivitis.