GAMBARAN KELENGKAPAN ADMINISTRATIF RESEP DOKTER YANG DILAYANI APOTIK KIMIA FARMA 312 RANTAUPRAPAT TAHUN 2019

Abstract

Pelayanan Kefarmasian adalah bentuk suatu pelayanan langsung dan bertanggung jawab kepada pasien yang berkaitan dengan sediaan farmasi dengan maksud mencapai hasil yang pasti untuk meningkatkan mutu kehidupan pasien. Standar Pelayanan Kefarmasian merupakan tolak ukur yang digunakan sebagai pedoman bagi tenaga kefarmasian dalam menyelenggarakan pelayanan kefarmasian. Tidak terpenuhinya standar pelayanan kefarmasian menurut PMK No.73 Tahun 2016. Penelitian yang dilakukan bersifat deskriptif, dengan pengambilan data yang dilakukan secara acak dan mengamati resep yang masuk selama periode Januari – Desember 2019 yang ditulis oleh dokter. Dilakukan skrining administratif resep terhadap 384 resep dokter dengan mengisi tabel pengambilan data, sesuai dengan aspek kelengkapan administratif resep yang ditinjau. Hasil penelitian menunjukkan persentase kejadian ketidaklengkapan resep dari SIP dokter 100%, alamat dokter 0%, tanggal resep 0%, invocatio yaitu R/ 0%, Prescripto Nama Obat, jumlah obat menunjukkan 100% tetapi tidak dengan bentuk sediaan obat masih menunjukkan hasil tidak lengkap sebanyak 38%, Signatura tanda cara pakai obat dan dosis menunjukkan hasil lengkap 100% di format signatura ini dokter telah bekerja dengan baik, Subscripto yaitu paraf dokter disini menunjukkan angka 100% yang berarti tidak lengkap, Pro Nama pasien menunjukkan angka 0% yang berarti seluruh lembar resep lengkap, umur pasien 45,31%, alamat pasien 44,79%. Kesimpulan dari gambaran kelengkapan Administratif Resep Dokter di Apotik Kimia Farma 312 Rantauprapat, dari 384 total lembar resep, resep yang lengkap 0% dan yang tidak lengkap 100%.