PEMERIKSAAN TIMBAL PADA IKAN KALENG SECARA SPEKTROFOTOMETRI SERAPAN ATOM

Abstract

Ikan merupakan salah satu bahan pangan yang banyak mengandung protein. Hasil perikanan merupakan komoditi yang cepat mengalami kemunduran mutu, atau mengalami pembusukan karena ikan mempunyai kandungan protein dan air yang cukup tinggi sehingga merupakan media yang baik bagi perkembangan bakteri pembusuk. Oleh karena itu perlu dilakukan pengawetan, salah satu pengawetan pada produk perikanan adalah dengan cara pengalengan ikan. Penelitian ini bertujuan untuk menguji dan mengukur kadar logam timbal (Pb) dalam Ikan Kaleng Sarden yang beredar di kota Medan. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif dengan desain analisa kuantitatif secara Spektrofotometri Serapan Atom pada Ikan Kaleng Sarden yang beredar di kota Medan. Hasil penelitian pada 5 sampel Ikan Kaleng Sarden dengan merek yang berbeda menunjukkan bahwa semua sampel mengandung timbal dengan kadar yang berbeda, sampel 1 = 0,01640 ppm, sampel 2 = 0,00600 ppm, sampel 3 = 0,2320 ppm, sampel 4 = 0,30880 dan sampel 5 = 0,06840 ppm. Simpulannya bahwa 1 sampel dari 4 sampel Ikan Kaleng Sarden yang bermerek di Kota Medan mengandung timbal yang melewati ambang batas sebesar 0,30880 ppm dari yang di tetapkan pemerintah dalam SK Dirjen No 03725/B/SK/VII/1989, untuk logam timbal dalam ikan kaleng melalui SNI 01- 3545-2004 yakni sebesar 0,3 ppm.