UJI EFEK INFUSA DAUN TAPAK LIMAN (Elephantopus scaber L.) SEBAGAI DIURETIK PADA KELINCI DENGAN FUROSEMID SEBAGAI PEMBANDING

Abstract

Salah satutanaman yang bermanfaatsebagaidiuretikyaitutapakliman (Elephantopusscaber L).TapakLiman (Elephantopusscaber L.) mengandungbeberapasenyawakimiasalahsatunyayaituzat flavonoid.Flavonoid berperanpentingdalammengobatibeberapapenyakit, termasukdiuretik.Diuretikberhubunganlangsungdidalamginjaldimanaginjalmerupakan salah satu organ yang berperan pentingdidalamtubuh.Jikaginjalmengalamigangguanfungsi, makadapatmenimbulkanbeberapa penyakit yang berbahaya dan bisa menyebabkan kematianyaitupenyakithipertensi, asam urat, batu ginjal dan penyakit jantung. Tujuandaripenelitianiniyaituuntukmengetahuikonsentrasiinfusadauntapakliman yang paling efektifsebagaidiuretikdanmembandingkanefekdiuretikinfusadauntapaklimandenganefekdiuretikfurosemid. Penelitianinimerupakanpenelitianeksperimental, dimanahewanuji yang digunakanadalah 15 ekorkelincijantandenganberatlebihdari 1,5 kg. Kelincidibagidalam 5 kelompok (LarutanFurosemid, Aquadest, InfusaDaunTapakLiman 20%, 30% dan 40%) danmasing-masingkelompokterdiridari 3 ekorkelinci. Setiappemberianperlakuandilakukansetiap 24 jam selama 3 hari. Dari hasilpenelitianmakadapatdisimpulkanbahwapemberian IDTL 20% memilikipersentasesebesar 80,27% ; IDTL 30% memilikipersentasesebesar 113,40% ; IDTL 40% memilikipersentasesebesar 129,52% ; LarutanFurosemidmemilikipersentasesebesar 114,06%; Aquadestmemilikipersentasesebesar 6,70%. Dari hasil yang didapat, disimpulkanbahwa IDTL 20% memilikiefekdiuretik yang lemah, IDTL 30% memilikiefekdiuretik yang samadenganfurosemid, dan IDTL 40% memilikiefekdiuretik yang lebihefektifdibandingkanfurosemid.