Please use this identifier to cite or link to this item: http://ecampus.poltekkes-medan.ac.id/xmlui/handle/123456789/4241
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.authorLUSIANA-
dc.date.accessioned2021-10-06T09:25:10Z-
dc.date.available2021-10-06T09:25:10Z-
dc.date.issued2017-08-24-
dc.identifier.urihttp://poltekkes.aplikasi-akademik.com/xmlui/handle/123456789/4241-
dc.description.abstractDaun teh hijau (Camellia sinensis, L.) secara tradisional mempunyai khasiat sebagai penyubur rambut. Kandungan kimia yang terdapat dalam daun tersebut yang membantu untuk pertumbuhan rambut, seperti flavonoid, vitamin B1, B2, vitamin C, tanin atau katekin yang terdiri dari epikatekin, epikatekin gallat, epigallokatekin, dan epigallokatekin-3-gallat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ekstrak daun teh hijau dapat menumbuhkan rambut kelinci. Metode yang dilakukan penelitian ini adalah eksperimen. Prosedur penelitian meliputi pembuatan ekstrak daun teh hijau dengan cara maserasi.Sediaan tersebut dibuat dengan 3 konsentrasi yaitu 100%, 75% dan 50%. Ekstrak Daun Teh yang diperoleh 24,50 gram. Pertumbuhan rambut dalam 14 hari sangat signifikan. Dimana Ekstrak Daun Teh 100% lebih cepat menumbuhkan rambut dibandingkan dengan Ekstrak Daun Teh Hijau 75% dan 50%, tetapi lebih lambat dibandingkan dengan pembanding. Berdasarkan hasil tersebut, dapat disimpulkan bahwa Ekstrak Daun Teh Hijau 100% memberikan aktivitas pertumbuhan rambut pada kelinci.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherPOLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES MEDAN JURUSAN FARMASIen_US
dc.subjectUji efek penumbuh rambut, ekstrak etanol daun teh hijau, kelincien_US
dc.titleUJI EFEK PENUMBUH RAMBUT EKSTRAK ETANOL DAUNTEH HIJAU (Camellia sinensis L) DENGAN PEMBANDING HAIR TONIC PADA KELINCIen_US
Appears in Collections:KTI D-III FARMASI TAHUN 2017

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
KTI LUSIANA.docx2.66 MBMicrosoft Word XMLView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.