GAMBARAN PENGETAHUAN SIKAP DAN TINDAKAN MASYARAKAT TERHADAP PENGGUNAAN ANTIBIOTIK YANG RASIONAL DI DESA BINANGA KECAMATAN HUTABARGOT KABUPATEN MANDAILING NATAL

Abstract

Antibiotika adalah zat–zat kimia yang dihasilkan oleh fungi dan bakteri, yang memiliki khasiat mematikan atau menghambat pertumbuhan kuman. Data WHO 2013 mencatat adanya 7000 kematian per tahun di dunia yang disebabkan oleh resistensi antibiotik. Angka resistensi akibat pemakaian antibiotika di Sumatera Utara sudah berada di tingkat kritis. Sekitar 60% pasien infeksi mengalami resistensi antibiotik. Tujuan Penelitian untuk mengetahui gambaran Pengetahuan Sikap Dan Tindakan masyarakat Terhadap Penggunaan Antibiotik yang Rasional di Desa Binanga Kecamatan Hutabargot Kabupaten Mandailing Natal. Metode penelitian ini adalah survei deskriptif .Teknik pengambilan sampel digunakan teknik random sampling. Populasi penelitian masyarakat di Desa Binanga Kecamatan Hutabargot Kabupaten Mandailing Natal yang berumur 17-60 tahun sebanyak sampel 74. Hasil Penelitian menunjukkan pengetahuan masyarakat kategori baik 7 orang (9,45%), cukup baik 17 orang (22,97%), kurang baik 42 orang (56,75%) ssdan tidak baik 8 orang (10,81%). Sikap masyarakat kategori baik 9 orang (12,16%), cukup baik 36 orang (48,64%), kurang baik 19 orang (25,67%), dan tidak baik 10 orang (13,51%). Tindakan masyarakat kategori baik 8 orang (10,81%), cukup baik 15 orang (20,27%), pada kurang baik 41 orang (55,40%), dan tidak baik 10 orang (13,51%). Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa persentase pengetahuan masyarakat (51,08%) kurang baik, sikap (59,22%) cukup baik, dan tindakan (50,81%) kurang baik.