GAMBARAN UREUM PENDERITA TUBERKULOSIS PARU KOMSUMSI OBAT ANTI TUBERKULOSIS (OAT) SELAMA ENAM BULAN DI RS. ADVENT MEDAN

Abstract

Rumah Sakit Advent Medan awalnya didirikan tanggal 06 Mei 1955,oleh dr. Elisha Liwidjaja rumah sakit umum yang pada mulanya berupa klinik pengobatan, Seiring dengan perkembangan dalam bidang pelayanan kesehatan di masyarakat maka klinik ini telah berkembang dan menjadi Rumah Sakit Umum. siap untuk memberikan yang terbaik untuk masyarakat, Penyakit Tuberkulosis adalah suatu penyakit infeksi kronik yang menyerang hampir semua organ tubuh Pengobatan OAT terdiri dari fase intensif yaitu pengobatan kombinasi Dosis Tetap fase lanjutan cukup lama pengobatan di atas 6 bulan Obat dapat menjadi zat toksik dalam tubuh mengakibatkan ginjal harus bekerja ekstra terus-menerus yang memungkinkan terjadinya kelainan fungsi ginjal atau penurunan ekskresi pada ginjal, racun.Urea bersifat racun sehingga dapat membahayakan tubuh apabila menumpuk di dalam tubuh. Meningkatnya urea dalam darah dapat menandakan adanya masalah pada ginjal.Rumusan masalah penelitian kadar ureum pada Pasien Tuberkulosis Paru dalam proses pengobatan OAT 6 bulan di Rumah Sakit Advent Medan.Tujuan mengetahui kadar ureum proses pengobatan OAT 6 bulan Jenis penelitin yang digunakan observasi laboratorium bersifat observasional deskriptif, Metode enzimatik UV lokasi ,waktu penelitian Rumah Sakit Advent Januari- Mei2020 Populasi Seluruh pasien yang telah positif didiagnosa menderita Tuberkulosis. analisa Data diperoleh data primerdan skunder. Bedasarkan jenis kelamin 21 orang (70%) pasien perempuan 9 orang (30%) laki-laki, mengkonsumsi OAT 6 bulan terdapat 4 orang (13%) mengalami peningkatan kadar Ureum dan 26 orang (87%) mengalami kadar Ureum yang normal.