PERBEDAAN EFEKTIVITAS MENGUNYAH BUAH PEPAYA DAN BUAH NANAS TERHADAP PENURUNAN INDEKS PLAK PADA SISWA/I KELAS VII-1 SMP NEGERI 4 KECAMATAN DATUK BANDAR TIMUR KOTA TANJUNG BALAI

Abstract

Mengkonsumsi buah yang segar dan kaya akan vitamin, serat dan air dapat melancarkan pembersihan sendiri pada gigi, sehingga luas permukaan plak dapat dikurangi dan pada akhirnya karies gigi dapat dicegah. Pepaya dan nanas merupakan sumber vitamin, sumber mineral, serat dan mengandung enzim yang berguna untuk kesehatan tubuh. Jenis penelitian yang digunakan adalah quasi exsperiment atau percobaan dengan desain penelitian yang digunakan adalah One group pre-test posttest yang bertujuan untuk mengetahui indeks plak sebelum diberi perlakuan dan sesudah diberi perlakuan mengunyah buah pepaya dan buah nanas. Penelitian ini dilakukan pada siswa/i SMP Negeri 4 Kelas VII-1 Tanjung Balai jumlah populasi 34, yang dibagi dalam dua kelompok. Satu kelompok 17 mengunyah buah pepaya dan kelompok dua 17 mengunyah buah nanas. Hasil penelitian ini adalah rata-rata indeks plak sebelum mengunyah buah pepaya yaitu 3.7718 sedangkan setelah mengunyah buah pepaya rata-rata indeks plak berubah menjadi 2.4312. sedangkan sebelum mengunyah buah nanas indeks plak rata-rata 2.7759. Dan setelah mengunyah buah nanas rata rata indeks plaknya berubah menjadi 1.6800. Kesimpulan dari penelitian ini ada perbedaan indeks plak antara mengunyah buah pepaya dan buah nanas terhadap penurunan indeks plak. Mengunyah buah pepaya dan buah nanas sama-sama efektif terhadap penurunan Indeks plak.