UJI EFEK EKSTRAK ETANOL DAUN SIRSAK (Anonna muricata L.) TERHADAP PENURUNAN KADAR GLUKOSA DARAH PADA KELINCI PUTIH DENGAN PEMBANDING GLIBENKLAMID

Abstract

Daun sirsak merupakan salah satu daun yang sering dikonsumsi masyarakat Indonesia untuk pengobatan herbal. Senyawa dalam daun sirsak yang mengobati diabetes adalah senyawa flavonoid. Penelitian ini untuk mengetahui pengaruh ektrak etanol daun sirsak terhadap penurunan kadar glukosa darah kelinci putih dengan diinduksi glukosa. Jenis penelitian ini adalah eksperimental, hewan uji yang digunakan adalah 15 ekor kelinci. yang terbagi dalam 5 kelompok dan masing-masing kelompok terdiri atas 3 ekor kelinci. Kelompok 1 untuk kontrol negatif diberikan CMC 1%, Kelompok 2 untuk kontrol positif diberikan glibenklamid, kelompok 3 diberikan ekstrak etanol daun sirsak dengan dosis 0,180 g, Kelompok 4 diberikan ekstrak etanol daun sirsak dosis 0,200 g, Kelompok 5 diberikan ekstrak etanol daun sirsak dosis 0,220 g. Hasil penelitian menunjukkan adanya penurunan kadar glukosa darah oleh ekstrak etanol daun sirsak dengan dosis 0,220 g lebih cepat menurunkan kadar glukosa darah dibandingkan dengan doisis 0,200 g dan dosis 0,180 g. Terdapat perbedaan penurunan kadar glukosa darah. Hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa Pemberian ekstrak etanol daun sirsak terhadap kelinci dengan glibenklamid dapat menurunkan kadar glukosa darah pada saat pemberian glukosa. Semakin tinggi dosis yang diberikan terhadap kelinci maka semakin besar khasiat anti diabetes ditimbulkan