GAMBARANSTATUS GIZI ANAK BARU MASUK SEKOLAH DASAR KECAMATAN TANJUNGBALAI SELATAN KOTA TANJUNGBALAI

Abstract

Anak baru masuk sekolah (6–7tahun) merupakan salah satu kelompok anak yang rentan mengalami masalah gizi karena pada masa ini terjadi pertumbuhan fisik, mental, intelektual, dan sosial secara cepat, sehingga golongan ini perlu mendapat perhatian khusus. Masalah gizi yang sering terjadi pada anak SD antara lain stunting, wasting dan underweight. Permasalahan gizi pada anak SD ini perlu dicegah dari dini. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui gambaran status gizi anak baru masuksekolah dasar Kecamatan Tanjungbalai Selatan Kota Tanjung Balai. Penelitian ini dilakukan di 9 Sekolah Dasar (35% dari 26 SD) yang berada di Kecamatan Tanjung Balai Selatan Kota Tanjung Balai yang dilakukan secara acak sederhana. Pengumpulan data dilakukan pada bulan Juli 2022. Jenis penelitian ini bersifat deskriptif. Populasi dalam penelitian ini semua anak baru masuk Sekolah Dasar atau kelas 1 di 9 SD yang terpilih yaitu 236 siswa. Sampel adalah total populasi. Data diperoleh dari pengukuran Anthropometri. Berdasarkan status gizi dengan indeks TB/U terdapat 19,7% siswa mengalami status gizi sangat pendek, berdasarkan indeks BB/U terdapat 14,41% siswa mengalami gizi kurang dan berdasarkan indeks IMT/U terdapat 11,86% siswa mengalami gizi kurang. Dari penelitian ini, dapat diketahui bahwa gambaran status gizi anak baru masuk Sekolah Dasar di Kecamatan Tanjung Balai masih banyak mengalami masalah gizi sehingga perlu dari sekarang memperbaikinya dimulai dari pola asuh anak dan asupan makan.