HUBUNGAN PENGETAHUAN ANEMIA DENGAN KEPATUHAN KONSUMSI TABLET TAMBAH DARAH PADA SISWI JURUSAN FARMASI DI SMK SWASTA AL-WASHLIYAH 2 PERDAGANGAN

Abstract

Anemia adalah suatu kondisi jumlah hemoglobin dalam darah berada dibawah normal. Seseorang dikatakan anemia jika kadar Hbnya dibawah 13gr/dl untuk pria dewasa, dan dibawah 12 gr/dl untuk remaja dan kurang dari 11 gr/dl untuk anak-anak usia 5 tahun hingga masa pubertas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pengetahuan anemia dengan kepatuhan konsumsi tablet tambah darah pada siswi Jurusan Farmasi di SMK Swasta Al-Washliyah 2 Perdagangan. Desain penelitian ini adalah cross sectional. Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan “sampel jenih”. Sampel yang akan diambil berjumlah 86 siswi pada jurusan farmasi di SMK Swasta Al-Washliyah 2 Perdagangan. Pengumpulan data menggunakan kuesioner dan analisis data menggunakan analisis univarian dan analisis bivariat dengan uji Chi Square. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengetahuan anemia pada Siswi di SMK Swasta Al-Washliyah 2 Perdagangan, terdapat 44 remaja (51,2%) memiliki pengetahuan baik dan 42 remaja (48,8%) pengetahuan kurang. Bahwa remaja yang mengkonsumsi tablet tambah darah kurang pada siswi akan meningkat. Pengetahuan yang kurang akan zat gizi menyebabkan kurangnya kecukupan mengkonsumsi sumber makanan yang mengandung zat besi yang berakibat rendahnya kadar hemoglobin, dengan nilai p value = 0,018 ≤ 0,05. Kesimpulan penelitian ini adalah ada hubungan pengetahuan anemia dengan kepatuhan konsumsi tablet tambah darah pada siswi di SMK Swasta Al-Washliyah 2 Perdagangan Tahun 2023