ANALISA ZAT KLORIN PADA BERAS YANG DIJUAL DI PAJAK SORE PADANG BULAN MEDAN SECARA ARGENTOMETRI

Abstract

Salah satu penggunaan Bahan Tambahan Makanan (BTM) yang dilarang adalah Klorin. Klorin digunakan sebagai pemutih beras, yang dimaksudkan agar beras memiliki kualitas super dan memiliki harga jual yg tinggi. Efek toksik klorin yang utama adalah sifat korosifnya yang mengakibatkan penggerusan pada lambung dan usus, akibatnya lambung rentan terhadap maag. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisa zat Klorin yang terdapat pada beras yang dijual di Pajak Sore Padang bulan Medan. Jenis penelitian ini adalah Deskriptif dengan metode analisa Kualitatif dan Kuantitatif secara Argentometri. Hasil uji kualitatif sampel beras putih yang dijual di Pajak Sore Padang Bulan Medan menunjukkan bahwa dua dari lima sampel tersebut Positif mengandung klorin, yaitu sampel beras A dan D. Kesimpulan penelitian ini adalah Beras yang dijual di Pajak Sore Padang Bulan Medan, dua dari lima sampel positif mengandung klorin dan besar kandungan Klorin pada masing-masing sampel Beras ialah 10,51 mg dan 6,09 mg.